MEDAN SATRIA, POSKOTA.CO.ID – Tumpukan sampah mencemari aliran Kalibaru di Jalan Kalibaru Timur, Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Rabu, 17 September 2025, pagi.
Pantauan Poskota sekitar pukul 10.30 WIB, sampah plastik, Styrofoam, kayu, ranting, sampah rumah tangga hingga peti telur kayu tampak mengapung di kali. Aroma menyengat tercium dari atas jembatan.
Sampah terlihat sudah terbakar dan tak bisa mengalir karena terhalang bangunan jembatan lama yang belum dibongkar.
Seorang warga, Kawang, 55 tahun, mengatakan tumpukan sampah itu sudah mengendap sekitar dua bulan terakhir akibat aliran kali tersumbat.
“Mungkin tumpukan sampah ini sudah ada sekitar dua bulan lalu. Karena sebelumnya sudah pernah diangkat, ada 10 truk kalau enggak salah,” ujar Kawang.
Ia menyebut aliran air sebenarnya masih berjalan di bawah tumpukan, hanya saja sampah tetap menumpuk karena terhalang.
“Kalau kondisi air sekarang ini di bawah sampah. Tapi kalau hujan deras, air naik, sampahnya juga ikut mengapung,” ucapnya.
Baca Juga: Dua Begal Spesialis Honda Beat di Tambun Bekasi Dibekuk Polisi, Satu Masih Buron
Kawang khawatir kondisi ini bisa memicu banjir bila sampah tak segera diangkut.
“Kalau saya sih maunya cepat diangkut sampah ini. Jangan sampai menimbulkan banjir,” tegasnya.
Ia juga meminta pemerintah memasang langkah pencegahan.
“Harusnya dipasang jaring di aliran bagian atas, supaya sampah-sampah itu tertahan dan tidak sampai ke sini,” katanya.
Menurutnya, besar kemungkinan sampah itu kiriman dari bagian hulu.
“Saya mikirnya ini dari hulu. Jadi pas datang langsung banyak, kayak sesuatu dituang gitu,” pungkasnya. (cr-3)