Pada 2008, Dedi diangkat menjadi Kapolres Kediri Kota, lalu pada 2012 menjabat Kepala Biro SDM Polda Jawa Tengah, menandai awal kiprahnya di bidang manajemen SDM Polri.
Kemudian, pada 2017, Dedi meraih pangkat Brigadir Jenderal dan ditugaskan sebagai Wakapolda Kalimantan Tengah.
Tahun 2018, ia dipercaya memimpin Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divhumas Polri.
Selanjutnya, posisi Karobinkar SSDM Polri (2019) dan Kapolda Kalimantan Tengah (2020) semakin mengukuhkan rekam jejaknya.
Dia kemudian menjabat Kadiv Humas Polri (2021), Asisten Kapolri bidang SDM (2023), dan pada 2024 diangkat menjadi Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri sebelum menempati posisi Wakapolri saat ini.
Baca Juga: Siapa Aziz Wellang? Profil Pengusaha Kayu Sulsel yang Viral Usai Foto Main Domino Bareng Menteri
Siapa Komjen Syahardiantono?
Komjen Syahardiantono lahir di Blora, Jawa Tengah, pada 2 Februari 1970.
Ia merupakan lulusan Akpol 1991, satu angkatan dengan Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Angkatannya melahirkan sejumlah jenderal bintang tiga lainnya, termasuk Komjen Fadil Imran dan Komjen Marthinus Hukom.
Karier Syahardiantono mencakup berbagai posisi strategis. Ia pernah menjabat Kasat II Ditreskrim Polda Jatim (2005), Kapolres Kota Pasuruan (2008), dan Kapolres Pasuruan (2020).
Setelah menempuh pendidikan PTIK dan Sespim, ia mengisi posisi Kabagpenum Divhumas Polri (2018), Karo PID Divhumas (2019), hingga Dirtipidter Bareskrim (2020).
Pada 2021, Syahardiantono dilantik menjadi Wakabareskrim Polri. Pasca kasus Irjen Ferdy Sambo, ia dipercaya menjabat Kadiv Propam Polri (2022) untuk memulihkan kepercayaan publik terhadap institusi Polri.
