MISANO, POSKOTA.CO.ID – Yamaha melakukan gebrakan di MotoGP dengan menurunkan motor prototipe terbarunya, M1 V4, pada seri San Marino 2025 di Sirkuit Misano, Italia.
Motor tersebut tidak dipakai pembalap utama, melainkan test rider Augusto Fernandez lewat status wildcard. Uji coba ini bukan untuk podium, melainkan mengumpulkan data nyata di lintasan.
Sebelum tampil di Misano, M1 V4 sudah dites tertutup di Catalunya oleh Fabio Quartararo dan Alex Rins. Namun hasil waktunya belum ideal, lebih lambat sekitar 1,5 detik dari catatan tercepat Quartararo di kualifikasi.
Yamaha menegaskan keikutsertaan prototipe ini bukan soal performa, tapi demi data teknis langsung di balapan.
General Manager Divisi Pengembangan Motorsport Yamaha Motor Company, Takahiro Sumi, menegaskan proyek V4 adalah langkah jangka panjang untuk mengembalikan daya saing.
“Sejak awal, banyak hal yang perlu diuji dan diperiksa. Kami masih dalam tahap awal pengembangan, tapi pendekatan kami berbasis bukti, bukan spekulasi,” kata Sumi.
Baca Juga: Chery TIGGO Cross Hadir di Pontianak, Tawarkan Varian Hybrid dan Turbo
Kolaborasi Jepang dan Eropa
Proyek ini melibatkan Yamaha Motor di Jepang, Yamaha Motor Racing di Eropa, dan mitra teknis lainnya.
Managing Director Yamaha Motor Racing, Paolo Pavesio, menjelaskan mereka juga mengubah sistem kerja internal.
“Kami menerapkan cara kerja yang lebih terbuka dan cepat. Tidak hanya soal teknis, tapi juga soal organisasi,” ujar Pavesio.
Setelah balapan di Misano, motor ini kembali dites pada sesi resmi IRTA hari Senin. Quartararo dan Rins dijadwalkan turun mencoba.