MEDAN SATRIA, POSKOTA.CO.ID – Sebanyak 48 orang diamankan polisi usai menyerang Mapolres Metro Bekasi Kota, Kecamatan Medan Satria, pada Minggu, 31 Agustus 2025, malam.
“Total ada 48 orang yang kami amankan. Mereka berasal dari berbagai wilayah, tapi mayoritas warga Kota Bekasi,” ujar Wakapolres Metro Bekasi Kota, AKBP Bayu Pratama Gubunagi, Selasa, 2 September 2025.
Bayu menyebut sebagian besar pelaku masih berusia muda.
“Untuk massa yang kami amankan dominan usianya 15–25 tahun. Dan ada yang usia di bawah umur,” ungkapnya.
Baca Juga: Diserang Berulang Kali, Polisi Bekasi Gelar Patroli Besar-besaran
Ia menuturkan, terjadi perlawanan sengit antara aparat, warga, dan ratusan massa yang berusaha menyerang. Polisi menembakkan gas air mata berulang kali untuk membubarkan massa. Sedikitnya empat kali bentrokan pecah sejak sore hingga dini hari.
Situasi sempat mencekam. Jalanan gelap dipenuhi asap ban terbakar, api menjulang tinggi, dan teriakan massa menggema. Polisi yang berjaga dilempari batu, petasan, hingga bom molotov.
“Mereka berjumlah sekitar 80 sampai 100 orang. Melakukan penyerangan dengan melemparkan petasan dan bom molotov ke arah Mapolres,” jelas Bayu.
Baca Juga: Ratusan Mahasiswa Unjuk Rasa di DPRD Kota Bekasi, Ini 8 Tuntutan Demonstran
Aksi penyerangan berulang kali terjadi sejak pukul 21.00 WIB hingga 01.50 WIB. Situasi baru terkendali sekitar pukul 04.30 WIB setelah aparat TNI dan Pam Swakarsa turun membantu.
“Situasi dinyatakan kondusif pada pukul 04.30 WIB, dengan personel tetap siaga,” tambah Bayu.
Sebagai antisipasi, Polres Metro Bekasi Kota bersama TNI meningkatkan patroli skala besar serta memperkuat komunikasi dengan berbagai elemen masyarakat guna menjaga keamanan wilayah. (cr-3)