POSKOTA.CO.ID - Persoalan paternitas yang melibatkan selebgram Lisa Mariana belum menemui titik terang. Usai hasil tes DNA sebelumnya menyatakan tidak ada kecocokan dengan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Lisa justru menyatakan tekadnya untuk melakukan pemeriksaan ulang.
Kali ini, rencananya akan dilakukan di luar negeri, tepatnya di Singapura. Pengumuman ini disampaikan Lisa Mariana secara terbuka dalam bincang-bincang di acara “Pagi-Pagi Ambyar” yang tayang di sebuah stasiun televisi swasta.
Potongan video wawancara tersebut kemudian menjadi perbincangan hangat setelah diunggah ulang oleh akun TikTok @amazingg56, menarik ribuan komentar dari warganet.
Dalam cuplikan video itu, Lisa dengan jelas menyuarakan ketidakpercayaannya terhadap hasil laboratorium yang telah keluar. Ia mengungkapkan adanya rasa kejanggalan yang mendalam dalam hatinya.
Menanggapi niat Lisa tersebut, salah satu pembawa acara, Rian Ibram, mencoba menyodorkan sudut pandang logika. “Tapi kalau hasilnya sudah keluar dan terbukti tidak ada kecocokan, kalau beliau menolak rasanya wajar," ungkap Rian.
Namun, penjelasan rasional itu seakan tidak menyentuh keyakinan Lisa. Perempuan itu lantas membalas dengan pernyataan yang penuh emosi, “Tapi hatiku masih janggal."
Sebagai seorang ibu, ia merasa instingnya mengatakan ada sesuatu yang tidak beres dari seluruh proses tersebut, dan ia merasa terdorong untuk membuktikan kebenaran yang ia yakini.
“Enggak mungkin gitu lho,” imbuhnya mantap, menegaskan bahwa dirinya tidak menerima begitu saja hasil yang telah diterimanya.
Lisa menggambarkan betapa terpukulnya ia saat pertama kali menerima kabar bahwa DNA anaknya tidak identik dengan Ridwan Kamil.
Perasaan syok dan kebingungan yang luar biasa menyelimutinya, sebuah perasaan yang sulit diungkapkan dengan kata-kata.
Baca Juga: Azizah Salsha Pilih Bungkam, Sidang Cerai dengan Pratama Arhan Dikabulkan Secara Verstek
“Syok banget, karena memang aku kan udah pede, seberani itu, karena memang aku tidak berbohong," tegasnya, menekankan bahwa keberaniannya selama ini muncul dari keyakinannya bahwa ia mengatakan yang sebenarnya.
Dengan pendirian yang tetap kuat, Lisa Mariana berencana untuk mengajukan surat permohonan resmi untuk tes DNA yang baru.
Keputusannya untuk melakukan tes di Singapura didasari oleh keinginan untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat dan dapat dipertanggungjawabkan secara internasional, guna mengakhiri segala keraguan dan spekulasi yang beredar.