NANGGUNG, POSKOTA.CO.ID - Bupati Bogor, Rudy Susmanto meminta maaf kepada masyarakat Desa Malasari, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor karena Infrastruktur di wilayah tersebut masih tertinggal.
Padahal, kata Rudy, di Malasari merupakan daerah Kabupaten Bogor yang mengibarkan bendera merah putih untuk pertama kalinya saat kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.
"Saya memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Desa Malasari, infrastruktur tertinggal, ini kehadiran kami yang kedua kalinya sejak kami dilantik (Rudy-Jaro Ade)," kata Rudy kepada wartawan, Minggu 24 Agustus 2025.
"Kami hadir pertama dengan bapak Wakil Bupati dan Forkopimda kami langsung melakukan pembangunan jalan di Desa Malasari," sambungnya.
Baca Juga: Mengintip Kawasan Wisata Nirmala Bogor, Lanskap Indah dengan Hamparan Kebun Teh
Perbaikan Infrastruktur Prioritas
Rudy mengatakan, potensi keindahan alam di Desa Malasari merupakan aset Kabupaten Bogor untuk menaikkan destinasi wisata bagi para wisatawan baik di dalam maupun luar negeri.
Sehingga, kata Rudy, infrastruktur jalan Desa Malasari akan menjadi prioritas pembangunan untuk Pemkab Bogor.
"Yang terpenting adalah kita akan melakukan percepatan pembangunan infrastruktur khususnya jalan, pendidikan, dan kesehatan," ucap Rudy.
Baca Juga: Bupati Bogor Bagikan 442 Sepeda untuk Anak-anak di Desa Malasari
Rudy menjelaskan, di Desa Malasari terdapat sebuah wilayah yang mirip dengan Puncak dengan hamparan kebun teh, yaitu kawasan Nirmala. Pemkab Bogor sendiri kini tengah mendorong kawasan tersebut supaya lebih dikenal masyarakat luas.
"Ini hampir mirip dengan puncak daerah tahun 60 an, kebun teh belum ada pedagang kaki lima, kebun teh yang belum tersentuh pergerakan ekonomi, maka pada saat kebun teh ini kedepan akan dikolaborasikan dengan sektor pariwisata kita akan siapkan infrastruktur sehingga tertata dari awal dengan baik dan kedepan akan menjadi potensi wisata dunia yang tidak kalah dengan wilayah lain," tuturnya. (cr-6)