JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pengamat Tata Kota, Nirwono Yoga, menyebut kemacetan yang terjadi di sejumlah titik proyek pembangunan infrastruktur harus diatasi melalui koordinasi lintas dinas.
Menurutnya, Dinas Bina Marga DKI Jakarta dan Sumber Daya Air (SDA) perlu bekerja sama erat dengan Dinas Perhubungan (Dishub) menyusun rekayasa lalu lintas, terutama pada jam sibuk, seperti pada pagi hari saat warga berangkat kerja dan sore ketika pulang.
"Terutama saat jam pagi berangkat kerja dan sore pulang kerja untuk mengurai kemacetan di titik lokasi proyek," ujar Nirwono saat dihubungi Poskota, Rabu, 20 Agustus 2025.
Selain itu, Nirwono mengimbau masyarakat untuk memilih jalan alternatif guna menghindari jalur proyek.
"Masyarakat diimbau untuk memilih jalan alternatif untuk menghindari jalur proyek atau beralih naik transportasi umum," kata Nirwono.
Baca Juga: Viral Pemotor Jebol Pembatas Jalan Busway karena Terjebak Macet, Pelaku Bisa Kena Denda Rp500.000
Lebih lanjut, Nirwono juga menekankan pentingnya ketepatan waktu dalam penyelesaian proyek.
"Waktu kerja proyek juga harus ketat, tepat waktu dan cepat agar tidak menimbulkan kemacetan berkepanjangan," kata dia.
Selain itu, Nirwono menyarankan, agar pelaksanaan jam kerja di sekitar lokasi proyek dibuat lebih fleksibel, termasuk dengan penerapan work from home (WFH) pada saat-saat tertentu.
"Pelaksanaan jam kerja di lokasi proyek juga bisa fleksibel dengan menerapkan WFH pada saat tertentu," ujarnya. (cr-4)
