POSKOTA.CO.ID - Sebuah video dramatis tengah ramai di TikTok, Instagram, dan Facebook.
Isinya mengklaim bahwa seorang pelatih lumba-lumba bernama Jessica Radcliffe tewas secara tragis diserang paus orca di tengah pertunjukan.
Potongan visualnya dibuat sedemikian rupa hingga terlihat realistis, lengkap dengan suasana panik di kolam pertunjukan.
Namun, kenyataannya, insiden itu tidak pernah terjadi. Video tersebut sepenuhnya merupakan hasil rekayasa kecerdasan buatan (AI) - kisah “kematian Jessica Radcliffe” hanyalah fiksi.
Baca Juga: Vanessa Mantofa Kerja Apa? Istri Crazy Rich Surabaya Davin S Wangsawidjaja yang Lagi Viral
Tidak ada laporan resmi, berita kredibel, atau bukti nyata yang mendukung klaim tersebut.
Fenomena ini viral karena memanfaatkan citra orca sebagai “killer whale” mamalia laut raksasa yang, meski memukau, sering diasosiasikan dengan bahaya.

Tragedi Nyata yang Pernah Terjadi
Walaupun cerita Jessica Radcliffe hanyalah hoaks, sejarah mencatat insiden tragis yang benar-benar terjadi:
- 24 Desember 2009 – Alexis Martínez, pelatih asal Spanyol di Loro Parque, Tenerife, tewas saat berlatih bersama orca bernama Keto.
- 24 Februari 2010 – Dawn Brancheau, pelatih senior di SeaWorld Orlando, meninggal akibat serangan orca Tilikum usai sebuah pertunjukan.
Kedua kasus ini menjadi pengingat bahwa orca di penangkaran dapat menunjukkan perilaku agresif, terutama saat mengalami stres, ruang gerak terbatas, dan tekanan psikologis yang tinggi.
Fakta Ilmiah Tentang Orca
Meski menyandang status predator puncak lautan, orca liar tidak menganggap manusia sebagai mangsa.
Mereka lebih suka berburu ikan, anjing laut, singa laut, atau paus yang ukurannya lebih kecil.
Menurut data dari Naturaliste Charters dan Live Science, belum ada bukti ilmiah bahwa orca berburu manusia untuk dimakan.
Jika ada kontak, biasanya karena rasa ingin tahu atau salah identifikasi misalnya, penyelam berbaju neoprene hitam yang dikira anjing laut.
Pakar kelautan menegaskan: serangan orca di penangkaran tidak mencerminkan perilaku alami mereka di alam liar. Perilaku agresif sering kali merupakan respons terhadap kondisi hidup yang jauh dari habitat aslinya.
Bahaya Hoaks AI
Kasus “Jessica Radcliffe” menunjukkan betapa AI kini bisa menciptakan hoaks yang sangat meyakinkan, membuat orang mudah terkecoh jika tidak jeli memeriksa sumbernya.
Sebelum membagikan cerita dramatis di media sosial, penting untuk melakukan cek fakta dari sumber resmi. Tanpa itu, kita bisa ikut menjadi bagian dari rantai penyebaran informasi palsu yang berpotensi menyesatkan publik.
Sebagai penutup, paus orca memang memiliki reputasi garang, tapi di alam bebas, mereka lebih mirip “penguasa elegan” samudra daripada monster haus darah dan berita hoaks seperti ini hanya memperburuk kesalahpahaman terhadap mereka.