JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan telah menetapkan rencana relokasi pedagang Pasar Barito di Jalan Barito pada Minggu, 3 Agustus 2025 besok.
Adapun relokasi ini dilakukan guna mendukung penataan kawasan taman di lokasi tersebut.
Ketua Pedagang Lokasi Semantara (Loksem) Barito, Lardi, menyampaikan, hasil rapat terakhir pada Sabtu, 28 Juli 2025, pihaknya menyetujui adanya relokasi pedagang ke kawasan Lenteng Agung dan ke sejumlah pasar di bawah naungan Perumda Pasar Jaya.
"Mereka ada yang memilih ke Pasar Mampang, Pondok Indah, Pondok Labu, Tebet Barat, Tebet Timur dan Pasar Bata Putih di Kebayoran Lama," ucap Lardi kepada awak media, Sabtu, 2 Agustus 2025.
Baca Juga: Harap Cemas Pedagang Pasar Barito Jaksel Jelang Relokasi, Yuli: Saya Nggak Sanggup
Namun, Lardi berharap, agar Pemprov Jakarta dapat memberikan tempat yang layak bagi para pedagang terdampak relokasi tersebut.
"Harapannya nanti sebanyak para pedagang di 85 kios hewan, 18 kios buah, dan 34 kios kuliner di Loksem Barito akan mendapatkan tempat yang layak supaya roda ekonominya tetap berputar," ujar dia.
Sementara itu, Wali Kota Jakarta Selatan, Muhammad Anwar, menyampaikan, pihaknya mengedepankan pendekatan secara diskusi kepada para pedagang.
"Penataan kawasan ini akan dilakukan secara bertahap dengan pendekatan dialogis dan kolaboratif, agar tidak mematikan sumber penghidupan warga," ujar Anwar kepada awak media, Sabtu, 2 Agustus 2025.
Selain itu, Anwar mengatakan, Pemkot Jakarta Selatan mendukung penuh proses relokasi, termasuk salah satunya menyiapkan kendaraan angkut bagi para pedagang.
Lebih lanjut, Anwar menyebut, sejak beberapa hari lalu para pedagang sudah banyak yang pindah secara mandiri ke pasar tujuan masing-masing.
"Kalau ini sudah benar-benar kosong, nantinya sepenuhnya akan menjadi kewenangan Dinas PPKUKM Provinsi DKI Jakarta untuk tindak lanjutnya," kata dia.
Adapun pedagang Pasar Barito yang dipindahkan ke lokasi sementaraterdiri dari 85 kios hewan, 18 kios buah, dan 34 kios kuliner. (CR-4)