7 Contoh Aktivitas Pembelajaran Inklusif yang Terbukti Berpihak pada Murid di Kelas

Jumat 01 Agu 2025, 07:32 WIB
Transformasi Pendidikan: Ini Rekomendasi Aktivitas yang Mencerminkan Prinsip Berpihak pada Murid (Sumber: Pinterest)

Transformasi Pendidikan: Ini Rekomendasi Aktivitas yang Mencerminkan Prinsip Berpihak pada Murid (Sumber: Pinterest)

Manfaat bagi Siswa:

  • Mengembangkan kepemimpinan dan inisiatif
  • Merasakan relevansi langsung dari pembelajaran
  • Membangun portofolio nyata yang membanggakan

Baca Juga: Tenggelam di Kali Ciliwung, Anak 13 Tahun Ditemukan Tewas

Memaknai Ulang Peran Guru: Dari Pengajar ke Fasilitator

Dalam pendekatan berpihak pada murid, peran guru bergeser menjadi fasilitator dan pembimbing. Guru tidak lagi mendominasi alur pembelajaran, melainkan membuka ruang dialog, refleksi, dan eksplorasi. Guru membantu siswa menggali potensi mereka, bukan hanya menilai hasil akhir.

Salah satu tantangan terbesar adalah melepaskan kontrol mutlak atas kelas. Tapi justru di situlah letak keajaibannya—ketika murid diberikan kepercayaan, mereka sering kali melampaui ekspektasi.

Pembelajaran yang berpihak pada murid bukan soal metode belaka. Ia adalah filosofi mendasar tentang bagaimana kita menghargai anak-anak sebagai individu yang utuh. Melalui aktivitas seperti flipped classroom, collaborative learning, gamification, inquiry-based learning, dan project-based learning, kita bukan hanya mengajarkan pelajaran. Kita membentuk manusia.

Dalam dunia yang semakin kompleks dan penuh tantangan, pendidikan seperti ini akan melahirkan generasi yang tak hanya pintar, tetapi juga bijak, berempati, dan tangguh. Sudah saatnya kelas-kelas kita bertransformasi—bukan sekadar menjadi tempat belajar, tapi menjadi ruang tumbuh bersama.

Jika Anda seorang guru, kepala sekolah, atau orang tua yang peduli akan masa depan anak, inilah waktu terbaik untuk mulai menerapkan prinsip pembelajaran berpihak pada murid. Sederhanakan dulu, mulai dari satu aktivitas, lalu rasakan perubahannya.

Karena pada akhirnya, pembelajaran terbaik bukan yang membuat anak tahu banyak hal, tetapi yang membuat mereka ingin terus belajar sepanjang hidupnya.


Berita Terkait


News Update