Warga Miskin di Jakarta Tembus 464 Ribu, Naik 15 Ribu dari Tahun Lalu

Sabtu 26 Jul 2025, 11:46 WIB
Ilustrasi kemiskinan di Jakarta. BPS menyebut jumlah penduduk miskin di Jakarta naik pada 2025 ini. (Sumber: Poskota/Bilal Nugraha Ginanjar)

Ilustrasi kemiskinan di Jakarta. BPS menyebut jumlah penduduk miskin di Jakarta naik pada 2025 ini. (Sumber: Poskota/Bilal Nugraha Ginanjar)

Dari sisi distribusi pengeluaran, pembagian antar kelompok menunjukkan ketimpangan tajam, yakni sebagai berikut:

  • 40% kelompok bawah hanya menyumbang 16,12% dari total pengeluaran
  • 40% kelompok menengah menyumbang 31,44%
  • 20% kelompok atas menyumbang 52,45%

Nurul menyatakan, ini menegaskan dominasi kelompok kaya dalam konsumsi.

Baca Juga: Obrolan Warteg: Ini Penyebab Kemiskinan Struktural

"Dengan tren peningkatan dari waktu ke waktu. Sementara kelompok bawah menunjukkan tren penurunan kontribusi," ujarnya.

Kenaikan kemiskinan perkotaan juga terjadi di provinsi lain di Pulau Jawa.

"Jawa Timur naik dari 6,83 persen ke 7 persen, Jawa Tengah dari 8,83 persen ke 9,1 persen, dan Jawa Barat dari 6,62 persen ke 6,76 persen," ucap Nurul.

Namun, Jakarta disebut memiliki karakteristik berbeda.

"Namun perlu diingat, Jakarta tidak memiliki wilayah pedesaan. Oleh karena itu, data kemiskinan Jakarta sepenuhnya merepresentasikan kemiskinan perkotaan, berbeda dari provinsi lain yang dibagi antara desa dan kota," jelasnya. (cr-4)


Berita Terkait


News Update