Bagi Timothy, ukuran kebebasan finansial sejati adalah ketika seseorang mampu membiayai hidup orang tua tanpa perlu bekerja lagi.
"Bebas finansial itu ketika kamu bisa transfer ratusan juta ke orang tua kamu tiap bulan, dan bilang, 'Udah, nggak usah kerja lagi.' Itu kebebasan finansial yang sebenarnya," ungkapnya.
Ia juga memperingatkan generasi muda agar tidak terjebak gaya hidup konsumtif. "Baru gajian, langsung cicil motor atau beli gadget mahal. Padahal, kebebasan finansial itu soal memilih apa yang penting untuk masa depan," tandasnya.
Baca Juga: Timothy Ronald Ungkap Bahaya Pola Pikir Miskin: 'Jangan Sampai Mati dalam Keadaan yang Sama'
Belajar dari yang Terbaik, Bukan dari "Flexing"
Timothy menyarankan agar anak muda belajar langsung dari pelaku bisnis kelas dunia seperti Warren Buffett dan Elon Musk, bukan dari mereka yang hanya pamer kekayaan di media sosial.
"Jangan belajar dari orang yang cuma flexing di Instagram dengan BMW seri 3. Kalau kamu belajar dari pecundang, kamu akan jadi pecundang juga," sindirnya.
Ia menekankan pentingnya kerja keras ekstra. "Minimum 16 jam sehari, 7 hari seminggu. Kalau kamu cuma menunggu momen tepat tanpa usaha keras, kamu bakal kalah," tegasnya.
Industri yang Paling Cepat Menghasilkan Kekayaan
Menurut Timothy, industri finance dan investasi masih menjadi lahan subur untuk membangun kekayaan. "Kalau mau kaya, cari industri yang growth-nya cepat. Contohnya crypto, saham, atau hedge fund," paparnya.
Ia meyakini bahwa teknologi blockchain dan aset digital adalah masa depan. "Kayak zaman dulu orang bilang mobil itu nggak ada masa depan, sekarang semua orang pakai mobil. Crypto punya potensi besar karena blockchain akan mengubah banyak industri," jelasnya.
Peringatan Keras: Jangan Jadi Generasi yang Tertinggal
Di akhir pemaparannya, Timothy memberi pesan tegas: "Kalau kamu nggak mulai hari ini, kamu bakal ketinggalan. Generasi menengah akan hilang di masa depan jika tidak beradaptasi."
Ia mendorong anak muda untuk mengambil tindakan nyata. "Kalau kamu nggak pernah serang, kamu nggak akan punya cash flow. Kebebasan finansial butuh strategi, kerja keras, dan belajar dari yang terbaik," tutupnya.
Baca Juga: Berani Ubah Pola Pikir? Ini Cara Keluar dari Mental Miskin ala Timothy Ronald