POSKOTA.CO.ID - Kasus kematian Arya Daru Pangayunan, diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) kini menjadi sorotan publik setelah munculnya dugaan manipulasi rekaman CCTV.
Polda Metro Jaya secara resmi turun tangan untuk menyelidiki kemungkinan adanya perubahan arah kamera pengawas di lokasi kos tempat Arya Daru Pangayunan ditemukan meninggal.
Arya Daru Pangayunan ditemukan tak bernyawa pada Selasa, 8 Juli 2025 pukul 08.30 WIB di kamar kosnya yang berlokasi di Jalan Gondangdia Kecil, Menteng, Jakarta Pusat.
Temuan awal menunjukkan bahwa wajah korban sempat ditemukan dalam kondisi dililit lakban, namun tidak ada tanda-tanda kekerasan fisik atau penganiayaan berat menurut pemeriksaan awal kepolisian.
Baca Juga: Diplomat RI Arya Daru Pangayunan Ditemukan Tak Bernyawa, Sempat Derita 2 Penyakit Ini?
Viral Video CCTV dengan Sudut Berbeda Menimbulkan Kontroversi
Perhatian warganet tercurah setelah beredar dua rekaman CCTV dari tempat kos Arya Daru Pangayunan yang menunjukkan sudut pengambilan berbeda, meskipun berasal dari titik lokasi yang sama.
Perbedaan ini menimbulkan dugaan adanya manipulasi atau pergeseran kamera CCTV.
Video Pertama, diambil sekitar 2 jam sebelum Arya Daru ditemukan meninggal. Rekaman ini memperlihatkan penjaga kos yang mencoba membuka jendela dan pintu kamar secara paksa.
Gerak-geriknya terekam jelas oleh CCTV yang menghadap langsung ke kamar Arya.
Kemudian video kedua diduga diambil pada malam sebelum kejadian, hanya menampilkan pergerakan Arya di lorong kos tanpa memperlihatkan pintu atau jendela yang terlihat di video pertama.
Sorotan Publik pada Video CCTV
Setelah video pertama viral, warganet ramai membela penjaga kos yang tampak gelisah di dekat kamar Arya Daru Pangayunan.
Mayoritas netizen menyebutkan bahwa penjaga tersebut hanya menjalankan tugasnya untuk mengecek penghuni, terutama setelah menerima telepon dari istri Arya yang khawatir karena sang suami tidak merespon pesan.
Beberapa komentar warganet yang mendukung penjaga kos tersebut semisal kemungkinan penjaga kos jadi kambing hitam.
"Jangan sampai jadi tersangka, penjaga kos memang tugasnya memastikan walau caranya agak-agak. Beliau hanya memastikan,” kata warganet.
Baca Juga: Misteri Kematian Arya Daru Pangayunan, Ditemukan Sidik Jari di Permukaan Lakban yang Menutupi Kepala
"Penjaganya ditelponin istrinya alm, makanya clingak clinguk,” ucap warganet.
"Namanya juga penjaga kos, mastiin situasi kondisi kosan. Kalau orang luar yang celingak-celinguk, baru dipertanyakan,” ujar warganet.
Polda Metro Jaya Turun Tangan Selidiki Dugaan Manipulasi CCTV
Melihat inkonsistensi bukti visual dalam kasus Arya Daru Pangayunan, Polda Metro Jaya menyatakan akan memeriksa kemungkinan perubahan arah kamera CCTV.
Penyelidikan akan mencakup siapa yang melakukan pergeseran kamera dan dalam rangka apa tindakan tersebut dilakukan.
Baca Juga: Aktivitas Terakhir Diplomat Kemlu Arya Daru sebelum Ditemukan Tewas di Kamar Indekos
Sementara penyelidikan forensik dan digital forensik masih terus berjalan, warganet berharap penyebab kematian Arya Daru Pangayunan bisa segera diungkap dengan transparan.
Masyarakat menuntut tidak ada pihak yang dijadikan kambing hitam dalam kasus yang menimpa diplomat muda Kemlu RI ini.
Kasus kematian Arya Daru Pangayunan terus menjadi perhatian publik, dengan harapan kebenaran akan terungkap melalui penyelidikan menyeluruh yang sedang dilakukan Polda Metro Jaya.