POSKOTA.CO.ID – Video berdurasi 2 menit 31 detik yang menampilkan seorang wanita dan anak laki-laki tiba-tiba ramai di media sosial pada 8 Juli 2025.
Rasa penasaran melahirkan berbagai spekulasi dan komentar di TikTok, X, Telegram, hingga grup WhatsApp.
Spekulasi semakin liar ketika tautan berlabel “full video” atau “tanpa sensor” bertebaran, padahal sebagian besar link justru mengarah ke iklan berbahaya atau malware.
Oleh karena itu, simak terus artikel ini sampai selesai untuk mengetahui ulasan selengkapnya.
Penelusuran Akun Instagram
Publik berbondong-bondong mencari akun Instagram bernama Andini Permata.
Beberapa akun muncul, misalnya @andini_permataa, tetapi tidak ada verifikasi resmi.
Akun-akun tersebut sering kali kosong, bahkan mengandung konten spam atau link mencurigakan.
Hingga kini belum ada sumber kredibel yang memastikan satu pun akun itu benar-benar milik sosok di video.
Asal Usul Nama “Andini Permata”
Banyak yang menduga nama Andini Permata hanyalah rekayasa nama fiktif:
- Nama digunakan untuk menarik klik (clickbait) dan mendapatkan pendapatan iklan gelap.
- Tidak ditemukan jejak digital atau liputan media resmi yang memuat latar belakang wanita tersebut.
- Spekulasi ini menguat karena ketiadaan data otentik tentang identitas asli atau konteks pembuatan video.
Risiko Klik Tautan Asal-Asalan
Klik tautan “video syur eksklusif” tanpa cermat bisa membawa dampak:
- Terinfeksi malware yang mencuri data pribadi.
- Terjebak pada iklan berbayar yang membebani pulsa atau tagihan.
- Menjadi korban phising untuk mencuri akun media sosial.
Agar terhindar dari hoaks dan bahaya digital, lakukan hal berikut:
- Verifikasi asal sumber sebelum mengunduh atau membagikan video.
- Gunakan akun resmi media terverifikasi atau situs portal berita terpercaya.
- Laporkan akun palsu dan konten mencurigakan kepada platform terkait.