Ini Dia Syarat Pendaftaran dan Tata Cara Daftar STMKG dari BMKG 2025, Jangan Sampai Tidak Tahu!

Rabu 02 Jul 2025, 18:14 WIB
Syarat dan cara daftar STMKG 2025 (Sumber: Instagram/@tarunastmkg_)

Syarat dan cara daftar STMKG 2025 (Sumber: Instagram/@tarunastmkg_)

POSKOTA.CO.ID - Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG) kembali membuka pendaftaran bagi calon taruna/taruni baru untuk tahun akademik 2025.

STMKG merupakan salah satu sekolah kedinasan unggulan di Indonesia yang berada di bawah naungan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Lulusan STMKG nantinya akan langsung diangkat sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan BMKG dengan berbagai peluang kerja di bidang pemantauan cuaca, iklim, gempa bumi, dan teknologi instrumentasi.

Kuota dan Program Studi yang Dibuka

Pada tahun 2025, STMKG menyediakan 350 kursi untuk empat program studi Diploma IV (D4), yaitu:

Baca Juga: Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2023, Catat Tanggalnya!

D4 Meteorologi

  • Fokus pada ilmu cuaca dan prakiraan meteorologi.
  • Prospek kerja: Analis cuaca, forecaster BMKG, peneliti iklim.

D4 Klimatologi

  • Mempelajari perubahan iklim, pola curah hujan, dan dampaknya.
  • Prospek kerja: Klimatologis, analis perubahan iklim.

D4 Geofisika

  • Berkaitan dengan pemantauan gempa bumi, tsunami, dan aktivitas vulkanik.
  • Prospek kerja: Geofisikawan, analis kegempaan.

D4 Instrumentasi MKG

  • Spesialisasi dalam pengembangan alat pemantau cuaca, iklim, dan geofisika.
  • Prospek kerja: Teknisi instrumentasi BMKG, pengembang alat pemantau.

Mengapa Memilih STMKG?

  1. Gratis Biaya Pendidikan (Ditanggung negara).
  2. Dijamin Kerja sebagai ASN di BMKG setelah lulus.
  3. Peluang Karir Luas di bidang sains atmosfer, kebencanaan, dan teknologi.
  4. Ikatan Dinas selama minimal 10 tahun (4 tahun pendidikan + 6 tahun pengabdian).

Syarat Pendaftaran STMKG 2025

A. Persyaratan Umum

  • Kewarganegaraan dan Jenis Kelamin
  • Harus WNI, baik laki-laki maupun perempuan.
  • Catatan: STMKG terbuka untuk semua gender dengan kuota yang sama.
  • Kesehatan Fisik dan Mata
  • Tidak boleh buta warna total atau parsial.
  • Diperbolehkan pakai kacamata dengan ketentuan:
  • Lensa spheris (minus): Maksimal -4 Dioptri
  • Lensa silindris (astigmatisme): Maksimal -2 Dioptri
  • Jika lulus, wajib menjalani operasi LASIK (biaya sendiri) jika diperlukan.

Usia

  • Minimal 15 tahun dan maksimal 23 tahun per 1 September 2025.
  • Contoh: Jika lahir sebelum 1 September 2010 atau setelah 1 September 2002, tidak memenuhi syarat.

Status Pernikahan

  • Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama pendidikan (sekitar 4 tahun).
  • Bebas Narkoba
  • Harus lulus tes urine/narkoba saat pemeriksaan kesehatan.
  • Tidak Terikat Kontrak Kerja
  • Jika sedang ikatan dinas dengan instansi lain (seperti Polri, TNI, atau BUMN), tidak boleh mendaftar.

Tinggi dan Berat Badan

  • Pria: Minimal 155 cm
  • Wanita: Minimal 150 cm

Berat badan harus proporsional (tidak underweight/overweight).

  • Kesediaan Penempatan Kerja
  • Lulusan STMKG wajib bekerja di BMKG dan siap ditempatkan di seluruh Indonesia, termasuk daerah terpencil.
  • Kuota Afirmasi (Khusus Daerah Tertinggal)
  • Untuk calon dari Papua, Maluku, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, dan Kepulauan Riau.
  • Harus memiliki KTP/KK dan riwayat sekolah dari daerah tersebut.
  • Khusus Orang Asli Papua (OAP): Butuh rekomendasi dari BKD atau MRP.

B. Persyaratan Akademik

Lulusan SMA/MA/SMK/sederajat (semua jurusan, baik IPA/IPS/Bahasa).

Jika lulus tahun 2025 tetapi belum punya ijazah, bisa menggunakan:

  • Surat Keterangan Lulus dari sekolah, ATAU
  • Surat Keterangan Aktif Kelas XII (jika belum ujian).
  • Tata Cara Pendaftaran STMKG 2025

Periode Pendaftaran:

  • Dibuka dari 29 Juni – 18 Juli 2025.
  • Saran: Jangan menunda hingga deadline karena sistem mungkin overload.
  • Pendaftaran Online:
  • Hanya melalui portal resmi BKN: https://daftar-dikdin.bkn.go.id.
  • Pastikan mengisi data dengan benar, karena kesalahan bisa berakibat gagal seleksi.

Biaya Pendaftaran:

  • Pendaftaran: Rp75.000 (non-refundable).
  • Seleksi Kompetensi Dasar (SKD): Rp100.000 (dibayar setelah lolos tahap administrasi).
  • Seleksi Kompetensi Bidang (SKB): Rp100.000 (dibayar jika lolos SKD).

Tahapan Seleksi:

  • Seleksi Administrasi (cek kelengkapan dokumen).
  • SKD (Tes CAT BKN): Tes Wawasan Kebangsaan, Intelegensi Umum, dan Karakteristik Pribadi.
  • Tes Kesehatan & Kesamaptaan (cek fisik, lari, push-up, dll).
  • SKB (Tes Bidang): Materi sesuai program studi yang dipilih.
  • Wawancara (untuk menilai kesiapan menjadi taruna).

Pengumuman Hasil:

Baca Juga: Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2025 Dibuka! Ini Syarat dan Jadwal Lengkapnya

  • Diumumkan secara bertahap melalui situs https://ptb.stmkg.ac.id.

Tips Tambahan

  1. Persiapkan dokumen sejak awal (KTP, KK, ijazah/surat keterangan, pas foto).
  2. Latihan soal SKD (gunakan aplikasi CAT BKN atau try out online).
  3. Jaga kesehatan karena tes fisik cukup ketat.
  4. Pantau info resmi di website STMKG dan BKN untuk update terbaru.

Semoga membantu! Jika ada pertanyaan lebih lanjut, bisa dicek di situs resmi BMKG atau STMKG.


Berita Terkait


News Update