BOGOR, POSKOTA.CO.ID – Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim melantik 62 pejabat di lingkungan Pemkot Bogor, Senin, 30 Juni 2025.
Dari jumlah tersebut, 42 pejabat dirotasi, 18 dipromosikan, dan 2 lainnya dikukuhkan untuk jabatan pimpinan tinggi pratama maupun jabatan administrator.
Pelantikan ini menjadi yang pertama sejak Dedie dan Jenal Mutaqin resmi menjabat sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor.
"Kami kan baru yang pertama ya, jadi semenjak kami kemarin dilantik, ini adalah yang pertama (agenda pelantikan pejabat). Setelah itu akan ada langkah berikutnya juga," ujar Dedie di Balai Kota Bogor.
Baca Juga: Hari Terakhir Libur Panjang, Kawasan Puncak Bogor Dipadati Kendaraan
Dedie menjelaskan, rotasi dan promosi baru bisa dilaksanakan karena Pemkot Bogor menerapkan sistem merit. Prosesnya membutuhkan waktu dan persetujuan dari berbagai instansi terkait.
"Kalau Bogor ini kan mengambil sistem merit, sehingga prosesnya lumayan, cukup panjang. Dan persetujuan atau izin baru juga dikeluarkan minggu lalu, jadi kami langsung laksanakan," tuturnya.
Selain rotasi, Pemkot juga memberi ruang promosi bagi ASN yang berprestasi dan telah memenuhi syarat.
"Kami juga memberikan kesempatan untuk mendapatkan jabatan baru dari porsinya promosi. Jadi kita berikan waktu dulu, prosesnya harus ditempuh—izin dari BKN, Kemendagri, KemenPAN-RB, dan sebagainya. Ini proses yang cukup panjang, termasuk ke provinsi," jelas Dedie.
Baca Juga: Viral Sekelompok Bocah di Bogor Temukan Rel KRL Rusak, KAI Langsung Bertindak
Ia menambahkan, masih ada beberapa jabatan yang kosong dan bisa menjadi peluang bagi ASN berprestasi untuk mengikuti seleksi berikutnya.