Dugaan Prostitusi Ilegal di Kawasan Stasiun Jatinegara, Polisi Cari Pembobol Tembok Pembatas Rel

Senin 30 Jun 2025, 12:44 WIB
Ilustrasi stasiun Jatinegara yang diduga menjadi tempat aktivitas prostitusi usai ditemukan jebolnya tembok pembatas rel. (Sumber: X/@keretaapikita)

Ilustrasi stasiun Jatinegara yang diduga menjadi tempat aktivitas prostitusi usai ditemukan jebolnya tembok pembatas rel. (Sumber: X/@keretaapikita)

JAKARTA,POSKOTA.CO.ID - Polisi memburu pelaku pembobolan tembok pembatas rel kereta api Jatinegara, Jakarta Timur yang kini menimbulkan kekhawatiran publik terkait dugaan aktivitas prostitusi ilegal di sekitar jalur kereta.

Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly menegaskan bahwa pihaknya mendukung penuh langkah PT Kereta Api Indonesia (KAI) dalam menindak pelaku perusakan fasilitas perkeretaapian.

"Kami mendukung kebijakan dari KAI dan berusaha menindak para pelaku pembobolan," ujar Nicolas.

Baca Juga: HUT Jakarta ke-498: 14 Kereta Jarak Jauh Berhenti di Stasiun Jatinegara, KRL Perpanjang Jam Operasional

Dugaan Aktivitas Prostitusi di Balik Tembok Rel Jatinegara

Muncul dugaan bahwa tembok rel kereta api yang jebol dimanfaatkan untuk aktivitas terlarang, termasuk praktik prostitusi.

Pihak kepolisian telah mulai mengusut kemungkinan adanya kegiatan ilegal di area rel tersebut.

"Iya, kami sedang mengusut dugaan prostitusi di lokasi tersebut," kata Nicolas.

Selain itu, pihak Satpol PP juga turun tangan untuk mencari bukti-bukti lapangan terkait dugaan tersebut.

Baca Juga: Viral Sepasang Kekasih Tinggalkan Bayi di Jatinegara, Polisi Bergerak Cepat

Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Satriadi Gunawan mengatakan pihaknya masih mengumpulkan bukti serta keterangan di lapangan untuk mendalami praktik ilegal di kawasan itu.

"Kami akan lakukan pengumpulan bahan dan keterangan (pulbaket)," ujarnya.


Berita Terkait


News Update