CEO Nuon Aris Sudewo saat acara koordinasi inisiasi strategi dan rencana bisnis tahun 2025 “Reshaping Indonesia's Play”. (Sumber: PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk)

HIBURAN

Nuon Dorong Ekosistem Kreatif Lokal Masuk Pasar Global

Rabu 11 Jun 2025, 09:45 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID Nuon Digital Indonesia (Nuon) yang merupakan anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menyampaikan inisiatif strategis dan rencana bisnis tahun 2025 sebagai bentuk komitmen untuk memperkuat posisinya di industri hiburan digital Tanah Air.

Mengusung tema “Reshaping Indonesia's Play”, Nuon menghadirkan arah baru dalam membentuk ulang cara masyarakat Indonesia menikmati, menciptakan, dan berinteraksi dengan hiburan digital, serta dengan transformasi pola konsumsi hiburan digital di masyarakat.

Melalui tiga portofolio utama, Digital Games, Digital Music, dan Digital Lifestyle, Nuon menegaskan fokusnya pada inovasi berkelanjutan, kolaborasi lintas sektor, serta pemberdayaan talenta kreatif lokal demi terciptanya ekosistem hiburan digital yang inklusif dan berdaya saing global.

CEO Nuon Aris Sudewo menyampaikan bahwa setiap langkah yang diambil Perusahaan merupakan bagian dari komitmen jangka panjang untuk mendukung pertumbuhan industri kreatif di Indonesia.

“Kami ingin ekosistem ini tidak hanya tumbuh secara ekonomi, tetapi juga menjadi ruang yang mendorong pelakunya terus berkarya dan berkembang bersama. Melalui strategi produk, layanan, dan kolaborasi, Nuon membuka akses dan menciptakan peluang bagi karya lokal untuk bersaing di pasar global," kata Aris, dalam keterangan resmi yang diterima, Rabu, 11 Juni 2025.

Baca Juga: Gunakan Souvenir Daur Ulang, Telkom Regional 1 Buktikan Praktik Bisnis Berkelanjutan

Dorong Pertumbuhan Industri Gim Lokal

Dalam portofolio Digital Games , Nuon terus memperkuat posisi sebagai penerbit lokal yang konsisten mendukung pengembangan konten gim dalam negeri.

Salah satu langkah strategi terbaru adalah meluncurkan Assault Mode pada gim DreadHaunt , yang kini tersedia di platform STEAM dan Xbox.

Mode terbaru ini menawarkan pengalaman bermain solo, co-op multiplayer , serta opsi bantuan AI bots yang memperkaya pengalaman bertahan hidup para pemain.

Tak hanya itu, Nuon juga tengah mengembangkan gim horor terbaru melalui program inkubasi bernama Indigo Games Start Up Incubation bersama Telkom, yang berjudul Agni: Village of Calamity.

Gim yang mengangkat cerita penyelidik dari satuan rahasia kepolisian Indonesia ini sedang berada dalam tahap Alpha dan direncanakan rilis pada tahun 2026.

Guna memperluas akses masyarakat terhadap layanan gim berkualitas, Nuon juga menjadi reseller resmi PC Game Pass , yang akan segera hadir di UPOINT.ID , Dunia Games , dan IndiHome.

Baca Juga: Education Hub, Cara Telkom Kembangkan Ekosistem Pembelajaran Digital Indonesia

Kiprah di Dunia Film dan Acara Gaya Hidup

Pada portofolio Digital Lifestyle , Nuon menunjukkan kiprah konsistensi di industri film nasional.

Setelah sukses menjadi eksekutif produser dua film horor, Kuasa Gelap dan Anak Kunti, Nuon kembali bekerja sama dengan Paragon Pictures dan Ideosource untuk memproduksi film drama terbaru berjudul Tak Ingin Usai di Sini, yang akan tayang di bioskop pada 5 Juni 2025.

Film ini dibintangi oleh Vanesha Prescilla dan Bryan Domani, dan diharapkan memperkuat momentum kebangkitan industri perfilman nasional.

Di sektor event , platform Tiketapasaja.com terus memperluas perannya sebagai official ticketing partner di berbagai konser dan festival musik bergengsi seperti Pesta Semalam Minggu Soundsfest, dan Riang Riuh.

Lebih dari 100 ribu tiket telah terjual sepanjang kuartal pertama 2025, mencerminkan euforia masyarakat terhadap event-event hiburan yang semakin hidup kembali. Kedepannya, Tiketapasaja.com akan terus memperluas jangkauannya melalui sistem integrasi dan layanan yang ramah pengguna.

Baca Juga: Peduli Lingkungan, Telkom Hitung dan Kompensasi Jejak Karbon Digiland 2025

Inovasi Layanan Musik Digital

Portofolio Musik Digital melalui Langit Musik juga menunjukkan perkembangan yang signifikan.

Untuk menjangkau lebih banyak pengguna, Langit Musik meluncurkan Paket Bestie, layanan berlangganan premium yang dapat digunakan oleh dua hingga empat pengguna sekaligus, sehingga dapat menjadi solusi yang lebih ekonomis bagi pelanggan yang ingin berbagi pengalaman mendengarkan musik.

Selain itu, Langit Musik kini telah terintegrasi dalam bentuk mini apps pada sejumlah aplikasi, seperti MyTelkomsel, GoPay, dan by.U, menghadirkan kemudahan akses dan pengalaman musik digital yang lebih praktis bagi pengguna dari berbagai segmen.

Tak hanya menyasar pengguna individu, Nuon melalui PlayUp by Langit Musik juga menawarkan solusi musik latar berlisensi resmi bagi pelaku usaha di ruang publik, seperti kafe, restoran, pusat dunia maya, hingga transportasi umum.

Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya menciptakan ekosistem musik digital yang lebih sehat, legal, dan berkelanjutan dengan memberikan penghargaan yang layak kepada para pencipta musik.

PlayUp by Langit Musik juga memberikan transparansi bagi para pelaku industri musik Tanah Air dengan sistem pelaporan yang jelas dan akurat terkait penggunaan lagu, sehingga hak-hak para pemilik karya musik dapat didistribusikan secara adil dan dapat dipertanggungjawabkan.

Baca Juga: Telkom Sahkan Dewan Komisaris dan Jajaran Direksi dalam RUPST Tahun Buku 2024, Dian Siswarini Ditunjuk Jadi Dirut

Diakui Lewat Berbagai Penghargaan Bergensi

Kinerja dan kontribusi Nuon di industri hiburan digital telah diakui secara luas, terbukti dari sejumlah penghargaan yang diterima.

Nuon menerima penghargaan Hybrid Events Award dan Multi-Platform Campaign Award pada ajang prestisius Asia-Pacific Broadcasting+ Awards di Singapura (28/6).

Dengan strategi yang semakin terarah dan sinergi yang kuat antar portofolio, Nuon berkomitmen menjadi penggerak utama arah baru hiburan digital Indonesia serta memperluas eksposur dan daya saing karya kreatif lokal di tingkat global.

Tags:
industri kreatifdigitalindustri hiburanPT Telkom IndonesiaNuonNuon Digital Indonesia

Tim Poskota

Reporter

Fani Ferdiansyah

Editor