POSKOTA.CO.ID - Legenda sepak bola Jepang, Keisuke Honda, mengemukakan pendapatnya menjelang pertandingan terakhir Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga antara tim nasional Jepang dan Indonesia. Pertandingan penting tersebut dijadwalkan berlangsung di Stadion Suita, Osaka, Jepang, pada hari Selasa, 10 Juni 2025 pukul 17.35 WIB.
Meskipun secara matematis tidak lagi memengaruhi kelolosan ke babak berikutnya, Honda menyatakan keyakinannya bahwa pelatih Hajime Moriyasu akan menurunkan komposisi pemain terbaik.
Keyakinan ini didasarkan pada hasil kurang memuaskan yang diraih Jepang di pertandingan sebelumnya saat menghadapi Australia, di mana mereka harus menelan kekalahan tipis 0-1 di Perth.
Baca Juga: Kusnadi Siapa? Mantan Ketua DPRD Jawa Timur yang Tiba-tiba Menghilang
Kekalahan dari Australia: Alasan Rotasi Dihentikan
Dalam pernyataannya kepada media di Jakarta pada Minggu, 8 Juni 2025, Keisuke Honda menyoroti pentingnya menjaga moral dan konsistensi permainan, bahkan di pertandingan yang dianggap formalitas.
Menurutnya, kekalahan dari Australia merupakan tamparan keras bagi skuad Samurai Biru yang sebelumnya belum pernah kalah di babak kualifikasi.
“Jepang kalah melawan Australia, jadi menurut saya mereka harus menang,” ujar Honda dengan nada tegas.
Saat melawan Australia, pelatih Hajime Moriyasu memang memilih untuk mengistirahatkan beberapa pilar utama seperti Wataru Endo, Zion Suzuki, dan Takefusa Kubo.
Keputusan tersebut menuai kritik karena dianggap menurunkan kekuatan tim secara signifikan. Wataru Endo yang biasanya berperan sebagai kapten lapangan, absen dari susunan sebelas awal, sedangkan Kubo baru dimasukkan pada babak kedua.
Menurut Honda, situasi seperti itu kecil kemungkinan akan kembali terulang saat menghadapi Indonesia. Ia meyakini bahwa pelatih Moriyasu akan menampilkan kekuatan penuh demi menebus kekalahan sebelumnya dan memulihkan kepercayaan diri tim.
Laga Tak Menentukan, Namun Bermakna
Meskipun pertandingan ini tidak akan mengubah posisi Jepang yang sudah dipastikan lolos ke Piala Dunia 2026, dan Indonesia yang sudah tersingkir, Honda melihat laga ini sebagai kesempatan untuk menunjukkan kelas dan memperbaiki performa.