Peran Penting Bahrain dalam Perjalanan Timnas Indonesia
Namun, jalan Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 tidak hanya bergantung pada hasil pertandingan mereka sendiri. Pada hari yang sama, Bahrain, yang sebelumnya masih memiliki peluang menyalip Indonesia, harus menyerah 0-2 dari Arab Saudi.
Kekalahan ini membuat Bahrain tetap tertahan di posisi kelima dengan enam poin, sementara Arab Saudi mengamankan posisi ketiga dengan 15 poin. Seandainya Bahrain menang, mereka akan menyamai poin Indonesia (jika Indonesia kalah dari China).
Namun, dengan kekalahan Bahrain, peluang mereka untuk menyalip Indonesia pun pupus. Ini menjadi berkah tersembunyi bagi Skuad Garuda, yang kini masih memiliki kesempatan besar untuk lolos ke putaran berikutnya.
Peluang Lolos ke Putaran Keempat
Dengan dua pertandingan tersisa, Timnas Indonesia masih berpeluang finis di posisi ketiga atau keempat Grup C, yang akan membawa mereka ke putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026.
Jika berhasil menjadi juara di putaran tersebut, Indonesia berhak atas satu tiket langsung ke Piala Dunia. Meski tantangan masih berat, performa tim dalam beberapa pertandingan terakhir menunjukkan peningkatan signifikan.
Kemenangan atas China dan hasil positif dari laga Bahrain vs Arab Saudi semakin memantapkan keyakinan bahwa mimpi Piala Dunia bukan lagi sekadar khayalan.
Reaksi Pelatih dan Pemain
Pelatih Patrick Kluivert menyampaikan apresiasinya kepada para pemain atas kerja keras mereka. "Kami fokus pada pertandingan kami sendiri, tetapi tentu hasil Bahrain membantu. Sekarang, kami harus konsisten di dua laga terakhir," ujarnya dalam konferensi pers.
Sementara itu, Ole Romeny, pencetak gol kemenangan, mengaku lega bisa berkontribusi. "Ini untuk seluruh rakyat Indonesia. Kami akan terus berjuang demi Piala Dunia," tegasnya.
Baca Juga: Skenario Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Bisakah Lolos ke Amerika Utara?
Jalan Panjang Menuju Amerika Utara
Piala Dunia 2026 akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Bagi Indonesia, lolos ke turnamen tersebut akan menjadi sejarah besar, mengingat terakhir kali timnas berlaga di Piala Dunia adalah pada tahun 1938 (sebagai Hindia Belanda).
Dukungan penuh dari fans dan momentum positif ini diharapkan bisa membawa Skuad Garuda mewujudkan mimpi jutaan masyarakat Indonesia. Dua pertandingan tersisa melawan Australia dan Jepang akan menjadi penentu nasib mereka.