Jangan panik! Data Anda diambil paksa pinjol ilegal, begini cara memutus akses database mereka, membersihkan residu aplikasi, dan mencegah kebocoran data lebih lanjut. (Sumber: Freepik)

EKONOMI

Tips Ampuh Lindungi Data dari Pinjol Ilegal Tanpa Perlu Ganti Nomor

Jumat 30 Mei 2025, 11:18 WIB

POSKOTA.CO.ID - Maraknya pinjaman online (pinjol) ilegal belakangan ini semakin meresahkan masyarakat. Banyak orang yang terjebak dalam praktik tidak bertanggung jawab ini, tidak hanya menghadapi tekanan dari debt collector, tetapi juga kebocoran data pribadi.

Salah satu pertanyaan yang paling sering diajukan adalah: bisakah kita menghapus data dari pinjol ilegal tanpa harus repot mengganti kartu SIM?

Dalam sebuah video edukasi dari Channel Sekilas Pinjol, diungkapkan betapa mudahnya pelaku pinjol ilegal mengakses informasi pribadi korban, mulai dari daftar kontak, galeri foto, hingga riwayat pesan.

Hal ini terjadi karena aplikasi ilegal tersebut meminta akses penuh ke perangkat pengguna sejak awal instalasi. Jika izin tidak diberikan, proses pencairan dana pun tidak dapat dilakukan, sebuah dilema yang membuat banyak orang terjebak.

Baca Juga: Jangan Sampai Jadi Korban! Ini Cara Cegah DC Lapangan Pinjol Ilegal Ganggu Rumah Nasabah

Lantas, adakah cara efektif untuk memutus akses pelaku pinjol ilegal terhadap data pribadi kita? Artikel ini akan mengupas tuntas langkah-langkah yang bisa dilakukan, sekaligus mengungkap mengapa mengganti kartu SIM sebenarnya bukan solusi mutlak. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Mengapa Data Mudah Tersebar?

Menurut narasumber dalam video tersebut, aplikasi pinjol ilegal biasanya meminta akses penuh ke perangkat pengguna sejak awal instalasi. Jika izin tidak diberikan, proses pencairan dana tidak dapat dilakukan.

"Ini dilema. Kalau tidak diizinkan, aplikasi tidak bisa berjalan. Tapi jika diizinkan, data kita bisa disalahgunakan," ujarnya.

Begitu aplikasi terinstal, pelaku bisa dengan mudah mengumpulkan informasi pribadi, bahkan menyimpannya dalam database mereka.

Cara Sederhana untuk Meminimalisir Dampak

Meskipun data mungkin sudah tersebar, beberapa langkah berikut bisa membantu mengurangi risiko:

  1. Hapus Kontak Darurat: Jika sempat mendaftarkan nomor kontak darurat di aplikasi, segera hapus.
  2. Uninstall Aplikasi: Setelah menghapus aplikasi, bersihkan cache dan data residu di pengaturan ponsel.
  3. Ganti Password: Ubah kata sandi akun-akun yang terkait dengan aplikasi pinjol.
  4. Jangan Angkat Panggilan Tak Dikenal: Teror dari debt collector (DC) biasanya hanya berlangsung 1-2 minggu. Abaikan panggilan dari nomor asing.

Baca Juga: Strategi Aman Lindungi Kontak Darurat dari Teror Pinjol Ilegal

Benarkah Tidak Perlu Ganti SIM?

Narasumber dalam video tersebut menegaskan bahwa "teror pinjol ilegal biasanya hanya sementara, sekitar 1-4 minggu." Oleh karena itu, pengguna tidak perlu buru-buru mengganti kartu SIM.

"Nonaktifkan sementara nomor Anda atau blokir panggilan dari nomor tak dikenal. Setelah beberapa waktu, teror akan mereda dengan sendirinya," jelasnya.

Peringatan Penting

Baca Juga: Cara Mudah Hadapi Galbay Pinjol, Lakukan Langkah Ini Agar Terhindar dari Masalah Hukum

Meskipun menghapus data sepenuhnya dari database pinjol ilegal sulit dilakukan, langkah-langkah pencegahan dan perlindungan data dapat mengurangi dampaknya. Yang terpenting, masyarakat harus lebih bijak sebelum mengunduh aplikasi pinjaman online.

"Jangan sampai iseng mencoba, malah data pribadi Anda yang bocor," pungkasnya.

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa meskipun menghapus data sepenuhnya dari database pinjol ilegal merupakan hal yang sulit, bukan berarti kita tidak bisa mengambil langkah perlindungan.

Dengan menerapkan cara-cara sederhana seperti menghapus kontak darurat, membersihkan residu aplikasi, dan meningkatkan kewaspadaan terhadap panggilan tak dikenal, risiko penyalahgunaan data pribadi bisa diminimalisir.

Yang terpenting, langkah pencegahan tetap menjadi kunci utama. Selalu verifikasi legalitas aplikasi pinjol melalui situs resmi OJK, hindari memberikan akses data secara gegabah, dan laporkan setiap praktik pinjaman ilegal kepada pihak berwajib.

Dengan begitu, kita tidak hanya melindungi diri sendiri, tetapi juga turut memutus mata rantai peredaran pinjol ilegal di Indonesia.

Tags:
data pribadipinjol ilegal mengganti kartu SIMdebt collector kebocoran data pribadipinjol pinjaman online

Aldi Harlanda Irawan

Reporter

Aldi Harlanda Irawan

Editor