PT Maruwa Indonesia di kawasan industri Tanjunguncang, Batam, Kepulauan Riau tutup operasional dan meninggalkan ratusan karyawan tanpa kejelasan soal gaji dan pesangon. (Sumber: X/@blackyescor)

Nasional

Gaji Ratusan Karyawan Belum Dibayar, PT Maruwa Indonesia Batam yang Viral Bergerak di Bidang Apa?

Minggu 25 Mei 2025, 14:08 WIB

POSKOTA.CO.ID - Kabar bangkrutnya PT Maruwa Indonesia di kawasan industri Tanjunguncang, Batam, Kepulauan Riau, mengejutkan banyak pihak.

Perusahaan asal Jepang ini dikabarkan menghentikan operasionalnya secara mendadak, meninggalkan sebanyak 205 karyawan tanpa kejelasan soal gaji dan pesangon.

Meski telah berhenti beroperasi, hingga kini karyawan belum menerima gaji, Tunjangan Hari Raya (THR), dan pesangon.

Nilai total kewajiban perusahaan kepada pekerja bahkan disebut-sebut mencapai Rp14 miliar.

Peristiwa ini sontak menjadi viral di media sosial, terutama di platform TikTok.

Sejumlah mantan pekerja dan warganet membagikan kenangan mereka selama bekerja di PT Maruwa Indonesia.

Salah satunya diunggah oleh akun TikTok @yurrr.16 yang menuliskan ungkapan kesedihan atas nasib perusahaan tersebut.

"Ikut sedih liat berita nya dari semalam, PT pertama ku cari rezeki 2016/2018," tulisnya seperti dikutip Poskota.co.id.

Ia juga menyampaikan harapan agar perusahaan bisa bangkit kembali:

"Dari PT ini lah ku belajar banyak hal dan kerasnya dunia kerja.. lekas pulih Maruwa, semoga bisa bangkit Kembali," tambah dia.

Baca Juga: Viral! Yono Bakrie Diduga Belajar Jurus Arie Kriting dan Mamat Alkatiri demi Menikahi Wanita Cantik

Tawaran Pesangon Dinilai Tidak Layak

Mediasi antara pihak manajemen dan karyawan yang difasilitasi oleh Dinas Ketenagakerjaan Kota Batam serta Polsek Batuaji sendiri belum mencapai kata sepakat.

Pihak manajemen disebut hanya menawarkan pesangon 0,5 kali masa kerja (0,5N), yang dinilai jauh dari ketentuan dalam Undang-Undang Ketenagakerjaa.

Di mana disebutkan bahwa pesangon seharusnya minimal 1 kali masa kerja (1N) atau lebih, tergantung alasan pemutusan hubungan kerja.

Ketegangan meningkat saat para karyawan menahan salah satu petinggi perusahaan untuk menuntut pembayaran hak-hak mereka.

Langkah ini diambil sebagai bentuk protes agar pihak manajemen tidak melarikan diri sebelum menyelesaikan kewajiban mereka terhadap para buruh.

Dibalik viralnya ratusan karyawan yang belum digaji, PT Maruwa Indonesia sebenarnya bergerak di bidang apa?.

Baca Juga: Viral Pengakuan Warga RI Soal Pencurian Data Pribadi, Ini Pemilik Rupiah Cepat

PT Maruwa Indonesia Bergerak di Bidang Apa?

Berdasarkan data perusahaan, PT Maruwa Indonesia adalah anak perusahaan dari Maruwa Co., Ltd yang berbasis di Jepang dan telah beroperasi di Batam sejak Maret 1999.

Perusahaan ini bergerak di bidang manufaktur elektronik, khususnya dalam pembuatan Flexible Printed Circuits (FPC), yaitu rangkaian sirkuit lentur yang digunakan dalam berbagai perangkat teknologi modern.

FPC yang diproduksi oleh PT Maruwa Indonesia umumnya digunakan dalam smartphone, hard disk, peralatan medis, hingga peralatan otomotif.

Tags:
PT Maruwa Indonesia Batamgaji belum dibayargajiKepulauan RiauPT Maruwa Indonesia bangkrutPT MaruwaPT Maruwa Indonesia

Mutia Dheza Cantika

Reporter

Mutia Dheza Cantika

Editor