POSKOTA.CO.ID - Mendapatkan teror yang dirasakan nasabah atau debitur yang gagal bayar utang di aplikasi pinjolnya merasa takut atau cemas.
Perlu diketahui bahwa sering mendapatkan teror berupa ditelepon ratusan kali dan terus menerus setiap harinya akan dihadapi oleh nasabah jika galbay utang pinjolnya atau telat bayar utang pinjolnya.
"Jadi yang dirasakan nasabah ditelepon setiap hari merupakan sebuah teror, tapi memang ada teror jaman dulu di kirimi gojek atau apa gitu," ujar channel YouTube fintechid dikutip Poskota hari ini Selasa 20 Mei 2025.
Baca Juga: Jangan Sampai Terjebak! Ini Risiko Menggunakan Pinjol Ilegal
Namun untuk tahun ini, teror tersebut agak sedikit berkurang dari pihak Debt Collector (DC) pinjol yang meneror terus menerus menelepon nasabah yang galbay.
Untuk itu, nasabah harus bisa mengendalikan emosi dan rasa takutnya jika terus menerus mendapatkan teror atau kenali risikonya jika sudah terlanjur galbay utang pinjolnya.
Namun sebaiknya, fintechid menyarankan agar nasabah yang galbay utang pinjolnya untuk fokus bekerja dan mencari tambahan pemasukan keuangan.
Baca Juga: Cepat Cair! Inilah Daftar Aplikasi Pinjol Legal Resmi OJK 2025
Hal itu, agar jika nasabah yang hendak melunasi utang pinjolnya, bisa terbayar lunas dengan manajemen keuangan yang baik.
"Jadi hiraukan saja teror dari aplikasi pinjol jika kalian hendak melunasi utang pinjolnya, fokus mengumpulkan uang tambahan untuk cicil utang pinjolnya," pungkasnya.
Cara Terbaik Solusi Bagi Nasabah Galbay Utang Pinjolnya
Baca Juga: Jangan Pernah Bayar Utang Pinjol Lewat DC Lapangan, Ini Alasannya
.jpeg)
