POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta secara resmi telah mengalokasikan saldo dana bansos KJP Plus Tahap 1 tahun 2025 periode Maret kepada para peserta didik yang terdaftar sebagai penerima manfaat.
Penyaluran dana bansos KJP Plus periode Maret ini dilakukan pada 5 Mei 2025 lalu kepada sejumlah peserta yang Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) nya terdata menjadi penerima.
Saldo dana bansos cair melalui rekening Bank DKI yang sudah dimiliki oleh setiap peserta didik.
Baca Juga: Pemilik NIK KTP Penerima Bansos PKH dan BPNT Tahap 2 Akan Segera Disalurkan Mei-Juni 2025
Perlu diketahui, Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus adalah program perluasan akses pendidikan bagi anak-anak di DKI Jakarta yang berasal dari keluarga tidak mampu agar bisa mengenyam pendidikan minimal sampai tamat SMA/SMK.
Mengutip dari laman resmi kjp.jakarta.go.id, pembiayaan dana KJP Plus ini bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta.
Melalui bantuan ini, para siswa di DKI Jakarta diharapkan bisa terhindar dari pemutusan sekolah dan bisa melanjutkan pendidikan paling tidak hingga tamat sekolah menengah atas (SMA).
Pemprov DKI Jakarta memberikan bantuan ini secara bertahap. Penerima manfaat bisa menggunakan dana bantuan ini untuk berbagai keperluan.
Adapun, uang gratis bantuan pemerintah DKI Jakarta ini bisa digunakan untuk memenuhi berbagai keperluan sekolah, mulai dari alat tulis, sepatu, seragam, SPP, dan lainnya.
Baca Juga: 6 Kategori Pemilik NIK KTP yang Tidak Dapat Bansos KLJ Mei 2025 Total Rp300.000
Peserta juga dapat memanfaatkan dan bansos ini untuk membeli kebutuhan pangan sehari-hari dengan cara mendaftar antrean KJP Pasar Jaya.
Lantas, bagaimana cara mencairkan saldo dana bansos KJP Plus 2025 dari pemerintah untuk membeli berbagai keperluan? Simak informasi selengkapnya di bawah ini.
Pencairan Bansos KJP Plus Tahap 1 Bulan Mei 2025
Melansir dari akun Instagram resmi @upt.p4op, jumlah penerima manfaat KJP Plus Tahap 1 tahun 2025 total ada sebanyak 707.622 orang yang berasal dari berbagai jenjang pendidikan.
Jumlah tersebut terdiri dari siswa Sekolah Dasar (SD) sebanyak 341.879 peserta, siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebanyak 189.437 peserta didik.
Kemudian, jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) diberikan kepada 62.295 siswa dan 111.315 untuk siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Sementara, untuk Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM), jumlah penerimanya ada sebanyak 2.696 peserta didik.
Dikarenakan pencairannya secara bertahap, maka tidak semua peserta KJP akan langsung menerima bantuan uang gratis dari pemerintah di waktu yang bersamaan.
Cara Cek Penerima KJP 2025
Bagi Anda yang ingin mengetahui apakah nama dan NISN nya terdata jadi penerima KJP, Anda dapat mengikuti panduan di bawah ini.
- Masuk ke situs kjp.jakarta.go.id
- Selanjutnya, pilih menu "Periksa Status Penerima KJP"
- Masukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK)
- Pilih tahun 2025 pada kolom yang tersedia
- Kemudian, pilih tahap I dan klik "Cek"
- Sistem kemudian akan menampilkan data-data terkait nama Anda
Besaran Dana Bantuan KJP
1. SD/MI
Bantuan dana yang didapat sebesar Rp250.000 per bulan dengan rincian Dana Rutin Rp135.000 dan Dana Berkala Rp115.000.
Dana tambahan untuk pembayaran SPP sebesar Rp130.000 per bulan yang diberikan selama enam bulan.
2. SMP/MTS
Bantuan dana yang didapat sebesar Rp300.000 per bulan dengan rincian Dana Rutin Rp185.000 dan Dana Berkala Rp115.000.
Dana tambahan untuk pembayaran SPP sebesar Rp170.000 per bulan yang diberikan selama enam bulan.
3. SMA/MA
Bantuan dana yang didapat sebesar Rp420.000 per bulan dengan rincian Dana Rutin Rp235.000 dan Dana Berkala Rp185.000.
Dana tambahan untuk pembayaran SPP sebesar Rp290.000 per bulan yang diberikan selama enam bulan.
4. SMK
Bantuan dana yang didapat sebesar Rp450.000 per bulan dengan rincian Dana Rutin Rp235.000 dan Dana Berkala Rp215.000.
Dana tambahan untuk pembayaran SPP sebesar Rp170.000 per bulan yang diberikan selama enam bulan.
Cara Mencairkan Dana Bansos KJP
Penyaluran saldo dana bansos KJP Plus Tahap 1 tahun 2025 diberikan melalui rekening Bank DKI masing-masing peserta.
Bagi peserta lama, bisa segera mencairkan uang gratis dana bantuan tersebut ke Bank DKI. Sementara, bagi penerima baru perlu menunggu proses pembukaan rekening, cetak buku tabungan dan ATM, serta beberapa proses lainnya selesai lebih dulu.
Berikut ini panduan lengkap untuk menarik dana bansos KJP dari rekening bank DKI.
Bagi peserta didik yang baru mendapatkan dana bantuan KJP Plus dapat menunggu undangan pengambilan buku tabungan dan kartu ATM bank DKI
Siswa yang telah menerima undangan atau yang telah memiliki kartu ATM bank DKI bisa langsung menarik dana bantuan di ATM bank DKI.
Berikut ini langkah-langkah untuk mencairkan uang bantuan dari ATM Bank DKI.
- Datang ke Bank DKI dan buku rekening baru
- Cetak kartu ATM dan buku tabungan
- Penyerahan buku tabungan dan ATM
- Dana bantuan akan dipindahkan ke rekening penerima