TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang terus berupaya menyediakan pelayanan terbaik bagi masyarakat dengan memastikan ketersediaan stok darah terpenuhi.
Sejak berdiri pada 1999, PMI Kota Tangerang kini berhasil menyalurkan 200 kantong darah setiap hari dan bekerja sama dengan 70 rumah sakit di Kota Tangerang hingga DKI Jakarta.
Humas PMI Kota Tangerang, Arif, mengatakan, "Donor yang kita salurkan sudah mencapai 200 kantong per hari, dan mengalami peningkatan yang cukup baik dari tahun ke tahun. Walau masih kurang dari jumlah permintaan yang bisa mencapai 250 kantong per hari."
Baca Juga: PMI Kota Tangerang Pastikan Stok Darah Aman hingga Akhir Tahun
Kekurangan stok darah terjadi karena kurangnya pendonor. Untuk itu, PMI menggencarkan kolaborasi dengan perusahaan dan edukasi publik lewat media sosial.
"Selain kolaborasi dan edukasi ke publik, kami juga bekerja sama dengan instansi sekolah. Terakhir, kami melantik 1.500 anggota PMR dari SD, SMP, dan SMA. Anggota PMR yang dilantik biasanya berdampak pada peningkatan donor darah," tambah Arif.
Calon pendonor juga harus melewati seleksi ketat agar darah yang diterima tetap berkualitas.
"Kriteria calon pendonor antara lain berat badan minimal 45 kg, hemoglobin (Hb) 12,5-17, tidur minimal 6 jam, usia 17-60 tahun, dan tidak begadang," jelasnya.
Selain aksi PMI, dukungan relawan dan generasi muda menjadi faktor penting pencapaian ini.
PMI Kota Tangerang berkomitmen terus meningkatkan pelayanan dan memperluas edukasi untuk mengajak lebih banyak masyarakat menjadi pendonor aktif. (cr-1)