Jangan Sampai Salah! Inilah Perbedaan Joran Casting dan Jigging dalam Memancing, Simak Selengkapnya

Sabtu 17 Mei 2025, 11:47 WIB
Ilustrasi. Seorang pria dan perempuan sedang memancing. (Sumber: PxHere)

Ilustrasi. Seorang pria dan perempuan sedang memancing. (Sumber: PxHere)

POSKOTA.CO.ID – Bagi Anda yang baru mulai menekuni hobi memancing, memilih joran yang tepat bisa jadi membingungkan.

Dalam penjelasannya, praktisi mancing Ryu Kampung membagikan penjelasan sederhana namun penting tentang dua jenis joran spinning yang sering digunakan, yakni joran casting dan joran jigging.

Meski secara kasat mata mirip, keduanya punya fungsi yang berbeda tergantung teknik mancing yang digunakan.

Oleh karena itu, simak terus artikel ini sampai selesai untuk mengetahui informasi selengkapnya.

Baca Juga: Rekomendasi Joran Pancing di Kisaran Rp100 Ribuan yang Laris di Pasaran 2025, Kuat Menaklukan Ikan Besar

Ilustrasi seseorang sedang memancing. (Sumber: PxHere)

Joran Casting: Cocok untuk Teknik Lempar Umpan

Jika Anda lebih suka memancing dari pinggir sungai, kolam, atau dermaga dengan teknik lempar-lempar umpan buatan, maka joran casting adalah pilihan terbaik.

“Joran casting ini memang didesain untuk kita bisa melempar umpan dengan nyaman. Karena dia mempunyai hendel yang pendek,” kata Ryu Kampung, dikutip oleh Poskota pada Sabtu, 17 Mei 2025, dari kanal YouTube-nya.

Keunggulan joran casting:

  • Pegangan (handle) lebih pendek, membuatnya lebih ergonomis untuk gerakan lempar-ambil.
  • Ideal untuk bermain umpan buatan (lure).
  • Cocok untuk medan memancing yang sempit dan tidak terlalu dalam.
  • Spesifikasinya biasa ditandai dengan satuan “lips”, seperti contoh lips 2–6.

Baca Juga: Seahawk Monstrous, Joran Pancing Cocok Buat yang Suka Main Kasar, Tinggal Betot Aja Ikan Langsung Nyerah!

Joran Jigging: Kuat untuk Laut Dalam dan Ikan Besar

Berbeda dari casting, joran jigging dirancang khusus untuk teknik memancing di laut dalam.

Teknik ini lebih mengandalkan umpan vertikal (ke bawah), baik berupa timah maupun umpan buatan berat.

“Joran jigging biasanya digunakan untuk memancing di tengah laut, jadi tidak memerlukan teknik lempar-lempar, dan mempunyai kekuatan lebih bagus karena targetnya ikan besar,” kata Ryu Kampung.

Ciri khas joran jigging:

  • Pegangan lebih panjang, berguna untuk menahan hentakan ikan dari kedalaman.
  • Lebih kuat dan kokoh.
  • Digunakan dalam teknik memancing dasaran.
  • Spesifikasi kekuatannya biasanya ditandai dengan huruf “P”, contohnya, Jigging P1–P3.

Baca Juga: Mau Strike Terus? Ini 10 Joran Pancing Terbaik yang Terbukti Ampuh di Perairan Indonesia

Ukuran Joran: Pilih Sesuai Tujuan Memancing

Joran Casting mempunyai panjang ideal antara 185 cm hingga 210 cm, mudah ditemukan di pasaran. Cocok untuk mancing ringan dengan ikan berukuran kecil hingga sedang.

Joran Jigging mempunyai panjang rata-rata 160 cm hingga 180 cm. Semakin panjang jorannya, semakin besar sensasi tarikannya, tetapi juga lebih berat saat digunakan.

“Kalau ingin cepat dapat ikan, gunakan joran jigging yang pendek. Tapi kalau ingin sensasi lebih, pakai yang panjang,” Ryu Kampung menekankan.

  • Joran Casting: Untuk teknik lempar dari daratan, cocok digunakan di sungai atau kolam.
  • Joran Jigging: Untuk teknik vertikal di laut dalam, cocok saat target ikan berukuran besar.

Baca Juga: Rumor Transfer Persib: Siap Jor-Joran di Bursa Pemain, Ini 7 Pemain Incaran Maung Bandung

Jadi, sebelum membeli joran, tentukan dulu teknik memancing yang Anda sukai dan lokasi mancing yang dituju.

Dengan begitu, Anda tidak akan salah pilih dan bisa menikmati aktivitas memancing dengan nyaman dan maksimal.


Berita Terkait


News Update