Damkarmat Siapkan Layanan Damkar Gratis untuk Perpisahan Sekolah di Bekasi

Rabu 14 Mei 2025, 22:53 WIB
Ilustrasi mobil damkar. (Sumber: Poskot)

Ilustrasi mobil damkar. (Sumber: Poskot)

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bekasi menyiapkan layanan mobil damkar gratis bagi sekolah-sekolah saat perayaan perpisahan siswa.

Sekretaris Dinas Damkarmat Kota Bekasi, Bilang H. Harahap menyebut, program ini sebenarnya sudah berlangsung sejak beberapa tahun lalu. Kemudian, ramai ramai setelah kebijakan larangan studi tur dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

"Sebenarnya kegiatan ini dari dulu sudah ada. Kami sering diminta bantu untuk memeriahkan acara pentas seni dan edukasi di sekolah-sekolah," kata Bilang, Rabu, 14 Mei 2025.

Menurutnya, Damkarmat akan langsung bergerak jika sekolah mengajukan surat permintaan resmi. Ia menekankan, kegiatan ini tidak akan mengganggu tugas damkar utama, karena telah disesuaikan dengan sistem operasional yang ada.

Baca Juga: Ratusan Petugas Satpol PP dan Damkar Ikut Amankan Peringatan Hari Buruh di Monas

"Ini tidak akan mengganggu layanan pemadaman. Kami tetap memprioritaskan bantuan kepada masyarakat. Tapi kami juga ingin mendukung kegiatan masyarakat, termasuk anak-anak sekolah," ujar Kepala Bidang Pemadaman, Namar Naris.

Sejak pemberitaan tentang layanan gratis bagi siswa yang ingin rayakan perpisahan di sekolah, permintaan bantuan mobil damkar terus bertambah.

"Memang tidak terlalu signifikan. Tapi saat ini sudah ada 7 sekolah yang melakukan permohonan kepada kami. Jumlah ini bertambah lebih banyak dari permintaan sebelumnya," ucapnya.

Damkarmat Kota Bekasi memiliki total 28 armada yang terdiri dari 14 unit berkapasitas 3.000 liter dan 14 unit berkapasitas 5.000 liter. Semua berada di sembilan sektor dan siap diturunkan sesuai kebutuhan.

Baca Juga: Setelah Viral Tangani Biawak Masuk Rumah Warga, Damkar Kota Depok Kini Selamatkan Anabul Terjebak di Dashboard Mobil

"Kalau sekolahnya di jalan sempit, kami turunkan unit 3.000 liter. Kalau di jalan besar, bisa pakai yang 5.000 liter. Jumlah mobil dan personel disesuaikan dengan permintaan," katanya.

Dengan total 368 personel yang berjaga 24 jam, Damkarmat memastikan pelayanan utama tetap berjalan. Sementara itu, kegiatan ke sekolah juga dijadikan sarana edukasi untuk mengenalkan bahaya kebakaran dan langkah antisipasinya sejak dini.

"Kami ingin anak-anak tetap senang, meski tak bisa study tour ke luar. Harapannya, program ini bisa menjadi kenangan indah sekaligus menambah pengetahuan mereka," ucap dia.

Menurutnya, antusiasme anak-anak begitu tinggi. Suara sirine, semburan udara, hingga interaksi dengan petugas menjadi hiburan tersendiri.

Baca Juga: Damkar Depok Evakuasi Biawak dari Rumah Warga

"Euforianya terasa banget. Anak-anak antusias, guru juga senang. Ini jadi momen yang tetap hangat meski hanya di halaman sekolah," ujarnya.

Program ini diharapkan bisa terus dijalankan sebagai bagian dari edukasi, hiburan, dan pendekatan Damkarmat ke masyarakat. (CR-3)

Berita Terkait

News Update