Layanan seperti Shopee PayLater, GoPayLater, Traveloka PayLater, Kredivo, dan TikTok PayLater semuanya tidak mengirim orang ke rumah untuk menagih utang.
"Kalau ada yang ngaku-ngaku sebagai DC dari TikTok PayLater dan mengancam akan datang ke rumah, itu seratus persen modus penipuan," tuturnya.
Baca Juga: Terjebak Utang Pinjol karena Gaya Hidup, Ini 3 Solusi untuk Keluar dari Lingkaran Utang
Risiko Galbay
Meskipun tidak ada penagih yang akan datang ke rumah, gagal bayar tetap punya konsekuensi serius. Antara lain:
1. Nama tercatat di SLIK OJK
Ini adalah sistem informasi keuangan yang digunakan oleh pemerintah. Jika kamu galbay, kamu masuk dalam daftar hitam.
2. Sulit Dapat Pinjaman ke Depan
Mengajukan kredit motor, cicilan HP, bahkan daftar layanan PayLater lain pun bisa langsung ditolak.
3. Rekam Jejak Negatif yang Lama Hilang
Sekali tercoreng, nama kamu akan sulit dipercaya oleh lembaga keuangan dalam waktu lama.
Sementara, jika kamu benar-benar tidak punya uang dan harus memilih antara bayar PayLater atau membeli beras, sebaiknya utamakan kebutuhan hidup dulu.
"Utang memang wajib dibayar, tapi jangan sampai kamu menyiksa diri hanya karena takut ancaman. Kesehatan mental dan harga diri jauh lebih penting," imbuhnya.
Apa yang Terjadi Saat Gagal Bayar?
Biasanya apabila kamu galbay pindar, kamu akan mengalami hal-hal berikut ini:
1. SMS dan WhatsApp penagihan setiap hari.
2. Telepon tanpa henti dari nomor tak dikenal, bahkan hingga malam hari.