POSKOTA.CO.ID - Terdapat 5 hal yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan paylater. Cek di sini agar bisa mempertimbangkannya dengan baik.
Paylater adalah layanan pembiayaan untuk pengguna agar bisa melakukan transaksi tanpa langsung membayar. Sehingga mendapatkan barang atau jasa yang diinginkan sekarang dan membayarnya nanti.
Biasanya paylater berada di platform marketplace. Selain membayar barang atau jasa yang diinginkan, cara membayar tagihan juga seperti listrik, air, pulsa, dan lain-lain.
Baca Juga: Cara Daftar Traveloka PayLater dengan KTP dan HP, Limit Sampai Rp15 Juta!
Tidak hanya itu, paylater juga memiliki diskon atau cashback untuk para penggunanya agar semakin tergiur. Dengan keuntungan-keuntungan tersebut, pembayaran akan jauh lebih murah.
Namun, tentu saja memiliki bunga, denda keterlambatan, dan tenor. Anda bisa memilihnya sesuai kemampuan, bisa dibayar langsung sekaligus atau dicicil.
Jika tertarik menggunakan paylater, maka harus memperhatikan beberapa hal berikut agar dapat memutuskan Apakah bisa menggunakan paylater dari e-commerce tersebut atau tidak.
Baca Juga: Limit Tambahan hingga Jutaan Rupiah dari SPayLater Extra, Begini Cara Dapatkannya
5 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Gunakan Paylater
1. Cek Sistemnya
Apakah menerapkan bunga yang tinggi, biaya tambahan tersembunyi, atau denda jika terlambat? Pilihlah yang terjangkau dan pembiayaannya transparan.
2. Tinjau Akadnya
Kalau bisa, pilihlah paylater yang menggunakan akad transaksi transparan serta sesuai dengan hukum Islam. Hal ini agar terhindar dari riba.
Baca Juga: Hati-hati Ketagihan Paylater, Ini Tips Kelola Keuangan dan Tak Terjebak Banyak Tagihan
3. Menghindari Riba
Apabila ada biaya tambahan diluar pokok utang yang disepakati sejak awal, lebih baik dihindari saja. Sebisa mungkin jangan meminjam uang yang mengandung riba.
4. Kaji Kemampuan Finansial Pribadi
Jangan sampai tergoda untuk membeli barang yang belum mampu dibayar hanya karena kemudahan yang ditawarkan dari paylater, apalagi memberikan diskon atau cashback yang menggiurkan.
5. Pilih Layanan Syariah
Bila memungkinkan, gunakanlah layanan peminjaman keuangan yang dirancang dengan prinsip syariah dari awal sehingga lebih aman dan nyaman.
DISCLAIMER: Artikel ini bukan untuk mengajak pembaca melakukan pinjaman online, pinjaman daring, atau paylater, terlebih jika ilegal tanpa terdaftar OJK. Ini hanya solusi bagi Anda yang terpaksa melakukannya karena kebutuhan mendesak. Bijak-bijaklah dalam mengatur keuangan.
Itulah dia informasi terkait 5 hal yang perlu diperhatikan sebelum gunakan paylater. Semoga membantu dan bermanfaat.