Pelaku Tebas Wanita hingga Tangan Putus di Bekasi Mengaku Dipersulit Korban

Rabu 07 Mei 2025, 14:01 WIB
Ilustrasi - Pelaku penganiayaan terhadap wanita hingga mengalami putus pada bagian pergelangan tangan di Bekasi ditangkap polisi. (Sumber: Freepik/Rawpixel)

Ilustrasi - Pelaku penganiayaan terhadap wanita hingga mengalami putus pada bagian pergelangan tangan di Bekasi ditangkap polisi. (Sumber: Freepik/Rawpixel)

BEKASI, POSKOTA.CO.ID – Pria berinisial A yang menyerang SR, 46 tahun, secara brutal di kontrakannya di Cikarang Barat, Bekasi, ternyata pernah menjalin hubungan asmara dengan korban pada 2022 lalu. Hubungan tersebut kemudian kandas di 2023.

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Mustofa, menyebut sakit hati sebagai motif utama pelaku. A merasa dipersulit oleh korban yang merupakan atasannya di tempat kerja.

"Si korban itu karyawan tetap, pelaku itu karyawan kontrak. Korban itu dianggap menghambat proses perpanjangan kontrak pelaku. Sehingga pelaku nekat menyerang korban hingga tangannya putus," jelas Mustofa, Rabu, 7 Mei 2025.

Baca Juga: Wanita di Cikarang Bekasi Diserang Bawahan hingga Tangan Putus, Pelaku Ditangkap

Pelaku dan korban bekerja di PT. Garuda Meralindo. Menurut saksi berinisial S, yang juga adik korban, pelaku pernah mendatangi kontrakan korban pada Maret 2025 dan marah-marah terkait perpanjangan kontrak kerja yang tak kunjung diproses.

"Sebelumnya korban pernah menjalin hubungan asmara dengan pelaku di tahun 2022. Namun kandas di tahun 2023," kata Mustofa.

Usai penyerangan, pelaku melarikan diri, namun berhasil ditangkap dan kini dalam penyelidikan di Dirkrimum Polda Metro Jaya.

"Sudah ditangkap, pelakunya sudah dibawa Jatanras ke Polda," ujar Mustofa.

Sementara itu, korban masih menjalani operasi akibat luka parah yang dideritanya. "Sekarang (korban) masih operasi," tambahnya.

Lokasi kejadian saat ini telah dipasang garis polisi. CR-3

Berita Terkait

News Update