“Yang paling urgen adalah ketersediaan dan ketepatan waktu perjalanan angkutan umum.Selain kemudahan akses, juga peningkatan kualitas pelayanan. Jangan sampai mobilitas ASN DKI terhambat, kinerja merosot,” kata mas Bro.
“Prinsipnya jangan karena untuk menyelesaikan satu persoalan, tetapi memunculkan persoalan lain. Ibarat menyembuhkan luka lama, muncul luka baru,” kata Heri.
“Yang perlu dilakukan adalah mencegah dampak buruk yang dimungkinkan bakal terjadi, itu pula hendaknya setiap kebijakan yang digulirkan,” urai Yudi. (Joko Lestari).