Justru, dari emosi lahir gairah, keberanian, dan tekad kuat untuk mencapai tujuan.
"Dalam konteks weton, sifat emosional bukan kelemahan, melainkan kekuatan yang harus diarahkan dengan bijak," demikian seperti dikutip dari channel YouTube Cermin Diri.
Ia mengatakan, setiap weton memiliki keunikan masing-masing.
Mengenali karakter diri melalui weton bukan untuk membatasi, melainkan sebagai alat refleksi dan pengembangan diri.
"Dengan memahami dan mengelola sifat emosional secara bijak, seseorang bisa tumbuh menjadi pribadi yang kuat, tangguh, dan menginspirasi," pungkasnya.