Untuk itu, Dedi mendorong agar ke depannya bansos seperti bantuan biaya persalinan, subsidi listrik, bantuan pangan non-tunai, perumahan, hingga beasiswa anak, bisa disertai syarat bagi pria di keluarga penerima manfaat untuk mengikuti program vasektomi.
“Selama ini urusan KB selalu dibebankan ke perempuan. Sudah saatnya pria juga mengambil peran. Saya ingin suami atau ayahnya yang ikut KB, sebagai bentuk tanggung jawab atas keluarganya,” tambah Dedi.