Ia prihatin melihat banyak pedagang baru yang tidak bertahan lama di Mangga Dua Square. Menurutnya, hanya pedagang lama yang kuat dengan tekanan kondisi ekonomi saat ini.
"Pedagang yang baru-baru cepat angkat tangan. Baru jualan sebentar, rugi, langsung tutup. Yang masih bertahan ya pedagang lama. Pokoknya harus kuat bertahan" katanya.
Di tengah keterbatasan itu, pihak manajemen Mangga Dua Square disebut tetap memberi perhatian. Keringanan biaya sewa atau dukungan lainnya kerap diberikan supaya pedagang bisa bertahan.
Baca Juga: AS Soroti Pasar Mangga Dua Sebagai Pusat Barang Bajakan dalam Laporan USTR 2025
"Pihak manajemen ngerti kondisi kita. Kadang-kadang dikasih diskon sewa, atau bantuan lain. Mereka juga bingung karena banyak toko kosong," ungkapnya.
Ia tidak muluk-muluk soal harapan. Rita hanya menginginkan hanyalah kepedulian lebih dari pemerintah, khususnya para pelaku UMKM yang berjibaku menjaga roda ekonomi di tengah tantangan zaman.
"Saya nggak minta yang muluk. Pemerintah tolong jangan korupsi aja udah cukup. Perhatikan nasib pedagang kecil kayak kami, biar bisa tetap hidup," tegasnya.