Disutradarai oleh Ryan Adriandhy, film ini meraih lebih dari 5 juta penonton hanya dalam 19 hari penayangan.
Prestasi tersebut menjadikan Jumbo sebagai film animasi terlaris sepanjang masa di Asia Tenggara.
Film ini resmi tayang sejak 31 Maret 2025 dan menjadi tontonan favorit masyarakat saat libur Lebaran.
“Akan ditayangkan di 17 negara Asia dan Eropa. Ini menjadi era baru industri animasi Indonesia,” kata Gibran.
Selain dunia kreatif, Gibran juga menyoroti prestasi di bidang olahraga. Ia menyebut keberhasilan Timnas U-17 Indonesia sebagai salah satu bentuk nyata dari ketangguhan dan semangat pantang menyerah generasi muda.
Untuk pertama kalinya, Indonesia berhasil lolos ke Piala Dunia U-17 melalui jalur kualifikasi, bukan sebagai tuan rumah.
"Dan saya percaya generasi muda Indonesia tidak takut tantangan. Kita adalah petarung tangguh, kita hanya butuh alasan untuk percaya," jelasnya.
Gibran menyadari bahwa membangun bangsa bukan pekerjaan yang bisa diselesaikan dalam waktu singkat.
Menurutnya, pembangunan yang berkelanjutan harus dilakukan secara kolaboratif, tidak hanya oleh pemerintah, tetapi juga melibatkan seluruh elemen masyarakat.
“Kita butuh kolaborasi, kita butuh persatuan, kita butuh budaya kompetisi yang saling membangun,” tegasnya.