Pasalnya, Ahmad Sahroni menilai bahwa tindakan itu tidak dapat didiamkan.
"Ini Polda Jabar @divisihumaspolri @humaspoldajabar @humas_jabar @polresgarut ini Sangat WAJIB fi Tangkep... G bisa di Diamkan...," tulis akun Instagram @ahmadsahroni88, dikutip pada Selasa, 15 April 2025.
Sontak unggahan Ahman Sahroni tersebut mendapatkan beragam reaksi dari netizen.
"HAPUS jurusan spesialis KANDUNGAN dari laki-laki, harusnya HUSUS kandungan itu sama dokter PEREMPUAN," tulis @cv***.
"Biasa nya di ruangan dokter itu ada perawat yg mendampingi. Di video ini apa hanya dokter dan pasien aja?" tulis @nit***.
"Lebih baik MeRubah Peraturan atau perundang-undangan untuk Dokter spesialis Kandungan dan Melahirkan Wajib ditangani oleh Dokter Perempuan, baik itu asisten dokter, ataupun semua Perawat yg Menangani," tulis @dae***.
Namun hingga saat ini belum ada keterangan lebih lanjut mengenai identitas dokter kandungan tersebut dan tindak lanjut dari kepolisian setempat.