POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Indonesia terus berupaya meningkatkan efisiensi dalam penyaluran bantuan sosial (Bansos) agar tepat sasaran.
Salah satu program yang dinanti banyak masyarakat adalah Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM.
Program ini dirancang untuk membantu masyarakat yang terdampak kenaikan harga BBM melalui penyaluran dana secara langsung.
Dilansir dari kanal Youtube Info Bansos, berikut adalah informasi lengkap mengenai skema baru dan jadwal penyaluran bantuan BLT BBM.
Skema Baru Penyaluran BLT BBM
Pemerintah akan menggunakan sistem berbasis teknologi modern dalam penyaluran BLT BBM.
Skema ini mengandalkan Government Financial Technology (GFT) dengan fitur barcode untuk memastikan bantuan digunakan sesuai tujuan.
Berikut poin utama dari skema baru:
- Rekening Bank Wajib untuk Penerima: Setiap penerima BLT harus memiliki rekening bank untuk mempermudah proses transfer.
- Pemanfaatan Dana yang Terarah: Dana BLT hanya dapat digunakan untuk membeli barang yang telah ditentukan, seperti kebutuhan pokok, demi memastikan pemanfaatannya sesuai tujuan.
- Transparansi dan Pengawasan: Sistem ini memungkinkan pengawasan ketat oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), termasuk audit berkala guna menghindari penyalahgunaan dana.
Jadwal Penyaluran BLT BBM
Pemerintah masih menunggu data final dari Badan Pusat Statistik (BPS). Data ini diperlukan agar bantuan dapat disalurkan tepat sasaran.
Meski belum ada detail tanggal pencairan, berikut adalah perkiraan mekanismenya:
- Pengalihan Subsidi BBM menjadi BLT yang langsung diterima masyarakat.
- Pemerintah mempertimbangkan kenaikan harga BBM subsidi dengan kompensasi bantuan tunai langsung.
- Penyesuaian jumlah bantuan berdasarkan kebutuhan dan kondisi wilayah penerima.
Inisiatif digitalisasi penyaluran Bansos ini tidak hanya meningkatkan transparansi, tetapi juga meminimalkan risiko kebocoran anggaran.
.webp)
