Bansos ini merupakan program baru yang dijalankan pemerintah melalui PT PLN (Persero) untuk meringankan biaya masyarakat Indonesia dalam tagihan listrik perbulannya.
Namun, bantuan ini tetap hanya diberikan kepada pengguna daya listrik mulai dari 200 VA hingga 2.200 VA. Dengan batas waktu selama dua bulan, atau mulai Januari-Februari 2025, yang dimana ketika anda membeli token listrik maka kWh akan bertambah.
4. Makan Bergizi Gratis (MBG)
Selain itu, program Makan Bergizi Gratis (MBG) ini juga termasuk bansos yang baru direalisasikan lagi oleh pemerintah di awal Januari 2025 dengan sasaran anak PAUD, SD, SMP, SMA, SMK, Ibu Hamil, dan Ibu Menyusui.
Pembagian makan gratis ini dilakukan setiap hari, kecuali pada hari libur nasional. Kemudian, untuk waktunya menyesuaikan dengan jam masuk anak-anak sekolah. Mulai dari pagi hingga siang hari.
Baca Juga: 12 Kriteria Tidak Layak Terima Saldo Dana Bansos BPNT dan PKH 2025, Buruan Cek!
Tujuan program bansos MBG ini untuk meringankan beban ekonomi masyarakat, dan juga mencerdaskan otak anak-anak dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, hingga mengurangi angka stunting.
Demikian, di atas merupakan empat bansos yang masih terus disalurkan oleh pemerintah kepada KPM yang berhak menerima maupun mencairkan dalam bentuk tunai di rekening tertentu.
Sementara itu, bagi anda yang belum cek status sebagai penerima bansos, bisa langsung cek dengan mengiktui cara-cara di bawah ini. Karena, hanya KPM yang terdaftar dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi (DTSE) yang berhak mencairkan dana bansos.
Cara Cek Status Penerima Bansos Pemerintah
1. Cek Status Penerima Bansos Lewat Website Resmi CekBansos
Salah satu cara paling mudah untuk cek status penerima bansos adalah melalui website resmi dari Kementerian Sosial. Website cekbansos.kemensos.go.id menyediakan layanan yang memungkinkan masyarakat untuk mengecek apakah mereka terdaftar sebagai penerima bansos atau tidak.