POSKOTA.CO.ID – Selamat untuk para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) penerima bantuan sosial (Bansos) Prorgam Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan pangan Non Tunai (BPNT) senilai total Rp2.400.000 dari pemerintah.
Bantuan reguler tersebut disalurkan pemerintah khusus kepada warga yang Nomor Induk Kependudukan (NIK) dari Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Adapun besaran saldo dana bansos Rp2.400.000 merupakan nilai bantuan yang diberikan untuk alokasi satu tahun.
Pada Bansos BPNT, KPM menerima dana sebesar Rp200.000, yang jika disalurkan dua bulan sekali adalah sebesar Rp400.000 dan tiga bulan sekali sebesar Rp600.000.
Sementara Bansos PKH, dana ini merupakan alokasi tahunan bagi KPM dengan kategori komponen lansia dan penyandang disabilitas berat.
Seperti Bansos BPNT, nilai nominal yang diterima KPM PKH komponen ini adalah Rp400.000 jika disalurkan dua bulan sekali, dan Rp600.000 apabila diterima tiga bulan sekali.
Hasil Cek Saldo di ATM
Pada Selasa hari ini, 24 September 2024, sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tampak masih mencoba mengecek saldo pada Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) mereka.
Hal ini wajar mengingat KKS merupakan hak milik masing-masing KPM, dan sah-sah saja jika mereka ingin mengetahui status pencairan bantuan kapan pun.
Namun, KPM disarankan untuk tidak terlalu sering mengecek kartu KKS guna menghindari risiko kerusakan kartu yang dapat merugikan mereka sendiri.
Meskipun banyak KPM yang berharap saldo bantuan telah masuk, hasil pengecekan hari ini memperlihatkan bahwa bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) untuk periode September-Oktober 2024 masih zonk karena belum dicairkan.
Berdasarkan status terbaru di Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial (SIKS-NG), bantuan BPNT saat ini masih dalam proses verifikasi cek rekening, sementara untuk bantuan PKH, prosesnya masih berada di tahap final closing.