"Keuntungan bekerja dengan zat alami adalah risiko efek samping yang lebih rendah. Beberapa studi sejauh ini menunjukkan bahwa tidak ada efek samping serius dari suplementasi NAD," katanya.
"Pengetahuan kita tentang urolitin A lebih terbatas, tetapi seperti yang saya sebutkan, uji klinis dengan urolitin A telah efektif dalam penyakit otot, dan sekarang kita perlu melihat penyakit Alzheimer," pungkasnya.
Sehingga manfaat buah delima terbukti baik untuk mencegah Alzheimer berdasarkan studi ilmiah tersebut.
Anda dapat mengonsumsi buah delima secara rutin dengan jumlah sesuai kebutuhan nutrisi.
Pastikan pilih buah delima dengan kondisi baik agar nutrisi yang terkandung di dalamnya optimal. (*)
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.