BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Pabrik bakso berbahan baku jeroan yang digerebek polisi di Bekasi sudah beroperasi selama belasan tahun.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Urusan (Kaur) Trantibum Desa Sukaasih, Kecamatan Sukatani bernama Kawih Haryanto.
"Kalau untuk beroperasi sekitar ada 10 tahun atau 12 tahun, dari 2010 aja lah," ucap Kawih kepada wartawan pada Kamis, 8 Agustus 2024.
Kawih mengungkapkan, bakso berbahan baku jeroan tersebut dijual dalam bentuk kemasan.
"Kalau masalah jual beli saya enggak tau, tapi bentuknya kemasan," ungkapnya.
Karyawan pabrik bakso tersebut berasal dari berbagai desa yang tersebar di Bekasi.
"Banyak, karyawan itu beda-beda desa. Ada desa Banjarsari, Desa Sukahurip dan Desa Sukaasih," terang Kawih.
Warga dilingkungan desa diyakini telah mengetahui, bahwa pabrik yang terletak di Jalan Raya Tambelang, Kampung warung bingung, merupakan tempat produksi pembuatan bakso.
Warga mengenalnya dengan sebutan pabrik bakso 'Samba'.
"Tahu, banyak karyawannya juga, Ya namanya bakso Samba aja, Merk nya Samba," ungkapnya.
Saat ini pabrik bakso tersebut telah berhenti beroperasi setelah dibongkar polisi. Pemiliknya yang berinisial MT (43) sudah ditetapkan sebagai tersangka.
.jpg)
