JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Peserta program Prakerja gelombang 69 yang telah dinyatakan lolos memiliki waktu sekira dua hari lagi untuk bisa melakukan klaim saldo dana Prakerja.
Pasalnya Manajemen Pelaksana Program (PMO) memberikan waktu sekira 15 hari setelah pengumuman peserta yang lolos.
Batas waktu untuk melakukan pembelian pelatihan pertama ditetapkan hingga 19 Juni 2024.
Apabila peserta tak mengikuti alur yang ditetapkan, saldo dana tersebut bisa hangus dan peserta tak bisa mengikuti lagi program bantuan pelatihan dari pemerintah ini.
Selain itu, peserta yang tak mengikuti pelatihan setelah dinyatakan lolos tidak dapat mengambil saldo insentif Prakerja sebesar Rp700.000.
Status Kepesertaan Bisa Dicabut
Pihak PMO menyampaikan dalam unggahan informasinya di media sosial resmi Prakerja, yang menyebutkan bahwa peserta yang lolos dan tidak melakukan pembelian pertama, akun prakerjanya akan di non-aktifkan.
Lebih lanjut, kepesertaan Prakerja akan dicabut dan nomor induk kependudukan (NIK) KTP nya tidak bisa mendaftar di Prakerja gelombang 70.
Risiko yang diterima oleh peserta yang sudah dinyatakan lolos ialah kehilangan saldo dana Prakerja Rp3,5 juta dan saldo insentif Prakerja Rp700.000, dimana nantinya akan bisa dicarikan lewat dompet elektronik maupun rekening bank.
Kendati demikian, bagi peserta yang lolos bisa langsung melakukan pembelian pelatihan pertama sebelum tanggal 19 Juni 2024.
- Cara Membeli Pelatihan Prakerja
- Berikut ini cara mudah membeli pelatihan program Prakerja, antara lain:
- Kunjungi laman prakerja.go.id
- Buka Dashboard Prakerja dan cari pelatihan
- Pilih ‘Ikut dengan Kartu Prakerja’, kemudian tekan tombol opsi pemesanan
- Setelah itu, tentukan jadwal pelatihan sesuai dengan ketersedian waktu peserta
Itulah informasi terbaru mengenai Prakerja, segera beli pelatihan agar saldo dana Prakerja tidak hangus.
Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.id. GABUNG DI SINI