“Disektor peternakan, ID Food Group menargetkan produksi Ayam DOC sebanyak 19.173.927 ekor atau naik 22 persen dari program tahun 2022 yang akan dikelola angggota holding PT Berdikari,” terangnya.
Sementara pada komoditas garam, Frans menargetkan anggota holding PT Garam untuk berkontribusi sebanyak 53,2 ton per hektare (ha) produksi garam atau naik sekitar 17 persen dari yang diprogramkan di tahun 2022.
“Dari konsolidasi penjualan ID Food Group termasuk kontribusi pada sektor perdagangan dan logistik yang dikelola PT Perusahaan Perdagangan Indonesia, PT Rajawali Nusindo, dan anggota holding lainnya diharapkan tahun 2023 ini dapat mencapai pendapatan yang ditargetkan,” tuturnya. (Wanto)