Ngeri! Karyawan Ekspedisi Dibegal Tiga Pria Bersamurai, Hp dan Dompet Dirampas

Selasa 07 Jun 2022, 12:17 WIB
Petugas kepolisian saat melakukan olah TKP kasus penjambretan di kawasan Tambora, Jakarta Barat. (foto: poskota/pandi)

Petugas kepolisian saat melakukan olah TKP kasus penjambretan di kawasan Tambora, Jakarta Barat. (foto: poskota/pandi)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Aksi pembegalan terjadi di Jalan Pintu Kecil II, Roa Malaka, Tambora, Jakarta Barat. Dua karyawan ekspedisi dibegal oleh tiga orang bersenjata tajam.

Aksi penjambretan tersebut terjadi pada Minggu, 22 Mei 2022 dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.

Korban bernama Juanda (22) mengatakan, saat kejadian, dirinya bersama tiga orang temannya sedang menutup gerai ekspedisi, tempat mereka bekerja.

Saat itu, Juanda menyuruh satu temannya untuk membeli rokok. Namun tak lama berselang, ada tiga orang pelaku dengan menggunakan sepeda motor berboncengan, tiba-tiba masuk ke dalam gapura.

"Saya duduk sambil nunggu temen saya beli roko, ga lama ada yang masuk pura pura nanya 'bang gerbang itu buka ga?' Tutup bang ga bisa lewat. Oh ya udah abis itu puter balik dia (pelaku) turun keluarin sajam," ujarnya saat ditemui, Selasa 7 Juni 2022.

Usai turun dan mengeluarkan senjata tajan (sajam), pelaku kemudian langsung menyuruh korban dan temannya untuk diam.

Ketiga pelaku meminta kepada korban untuk menyerahkan semua barang-barang yang ada.

"Barang yang dirampas hape dua sama dompet isi-isinya, mungkin duit juga ada. Kan korban ada dua saya sama temen saya. Kalo saya hape, temen saya dompet sama hape," jelas Juanda.

Saat kejadian, Juanda mengatakan temannya sempat melarikan diri. Namun dia dikejar oleh dua orang pelaku lainnya dan tak bisa berkutik ketika ditendang dan terjatuh.

Meski demikian, dia memastikan ketiga pelaku sama sekali tidak melakukan kekerasan, seperti melakukan pembacokan. Hanya saja ketiganya sempat mengancam keduanya.

"Luka gak ada paling, temen saya yang kabur jatoh. Kalo saya diem aja ga bisa ngelawan dia kan pake sajam. Sajamnya golok sama kaya samurai gitu," paparnya.

Beruntung, tidak ada yang luka-luka dalam peristiwa penjambretan tersebut. Korban kemudian langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Tambora AKP Yugo mengatakan, pihaknya telah menerima laporan adanya kasus penjambretan tersebut. Saat ini kasusnya masih dalam penyelidikan.

Adapun, dalam kasus ini, saksi-saksi telah dimintai keterangan. Begitu juga dengan rekaman CCTV yang ada di sekitar lokasi, sedang dipelajari oleh pihak kepolisian.

"Saat olah TKP kami mendapatkan beberapa titik CCTV, nanti kami akan koordinasi kepada pemilik untuk mencari petunjuk mengenai ciri-ciri pelaku," pungkasnya. (pandi)

Berita Terkait

News Update