SERANG, POSKOTA.CO.ID - Warga Desa Suka Tani dan Leuwi Limus Kabupaten Serang, Banten dikejutkan dengan puluhan rumahnya hancur akibat diterjang angin puting beliung, Minggu sore (15/5/2022).
Berdasarkan data sementara mencapai 34 bangunan yang terdampak rusak ringan.
Puluhan bangunan itu terdiri dari rumah warga, tempat ibadah serta lembaga pendidikan seperti sekolah dan pesantren.
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten Nana Suryana mengatakan, dari dua desa itu ada 10 kampung yang terdampak. Tujuh di Desa Sukatani dan sisanya di Desa Leuwi Limus.
"Sebagian besar rumah warga yang terkena dampaknya itu atap rumahnya. Ada pula yang rusak tertimpa pohon tumbang, tapi sudah kita bersihkan," ujarnya, Senin (16/5/2022).
Selain melakukan pembersihan sisa kerusakan, BPBD Banten juga memberikan sejumlah bantuan kepada warga yang terdampak. Bantuan itu berupa sandang, pangan serta kebutuhan sekolah.
"Ada sekitar 65 paket yang kita berikan kepada warga," ujarnya.
Sementara itu, Hasan (56) warga Desa Sukatani yang rumahnya terdampak mengaku sejak kemarin siang desanya diguyur hujan dengan intensitas sedang namun cukup lama.
"Hujannya mah kecil, tapi anginnya yang lumayan besar," ujarnya.
Akibat dari angin besar itu, atap rumah Hasan yang terdiri dari genteng dan asbes terbang terbawa angin beberapa meter.
"Risih pak, ngeliatnya. Orang pada terbang kaya gitu. Untung nggak nimpa anak-anak," paparnya.