JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Penggiat media sosial, Said Didu menyoroti para pejabat dan rencana Presiden Jokowi yang menemui bos mobil listrik Tesla, Elon Musk di Amerika Serikat (AS).
Hal ini dalam rangka upaya Joko Widodo untuk membujuk Elon Musk agar membangun industri nikel untuk baterai kendaraan listrik di Indonesia.
Mengutip berita dari jakarta.poskota.co.id Melalui akun twitternya, mantan Sekretaris Kementerian BUMN, M Said Didu menyebut Tesla cerdas dalam berbisnis nikel. Pasalnya, sudah dari jauh-jauh hari Tesla sudah memborong nikel dari pemiliknya, yakni PT Vale Indonesia Tbk (INCO).
“Tesla cerdas, beli nikel dari pemilik nikel langsung (Vale)-bukan beli nikel yang dipasarkan pejabat Indonesia padahal nikel tersebut sudah diserahkan ke perusahaan China,” dikutip dari akun twiiter @msaid_didu.
Said Didu pun menyindir para pejabat Indonesia yang gencar menemui Elon Musk untuk menawarkan investasi nikel. “Artinya, selama ini pejabat kita memasarkan nikel milik China. Tesla tidak mau tertipu,” tulisnya.
Dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (11/5/2022), Menko Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan megatakan tengah mengatur pertemuan Presiden Jokowi dengan CEO Tesla, Elon Musk.
“Kami sedang mengatur (Jokowi dengan Elon) di mana pertemuan terkait akan terjadi. karena sekarang timnya Tesla ada di kantor saya sedang bicara,” kata Menko Luhut.
Menko Luhut mengatakan, tim Tesla akan melakukan peninjauan ke lapangan. Morowali disebut menjadi salah satu lokasi yang akan ditinjau. Mengingat, pada 26 April 2022, Elon Musk mengungkapkan minatnya untuk bisa berinvestasi untuk membuat rantai suplai kendaraan listrik di Indonesia.