Jual yang Lama, Beli yang Baru

Selasa 28 Des 2021, 10:56 WIB
Sental Sentil: Jual yang lama, beli yang baru

Sental Sentil: Jual yang lama, beli yang baru

MASYARAKAT biasanya suka memburu barang-barang murah. Oleh sebab itu, ketika ada toko barang-barang bermerek yang cuci gudang langsung saja diserbu.

Pernah lihat atau mengalami sendiri barangkali, ketika ada obral di satu mal, orang pada mengantre panjang, di tengah malam? Itu yang disebut midnight sale!

Nggak habis pikir juga orang  bisa berbondong-bondong, mengantre di tengah malam untuk memburu barang yang mereka suka.

Padahal nggak sepenuhnya itu barang yang dijual harganya murah atau dibawah harga normal. Pastinya sebelum ‘dicuci’, barang tersebut sudah dibikin lebel dengan harga tinggi.

Jadi ketika cuci gudang atau obral, sebenarnya penjual masih punya untung, cuma barangkali nggak terlalu besar. Begitu kan?

Sebagian masyarakat juga ada yang selalu mengikuti pergantian tahun. Tahun baru, maka kepingin ganti barang  baru.

Mobil baru, dengan menjual yang lama, motor baru juga menjual motor lama, alias tukar tambah.

Termasuk alat-alat rumah tangga yang sudah dipakai setahun berlalu, maka harus diganti dengan yang baru.  Pokoknya ikut model baru.

Katakan pada setiap tahun baru, bagi yang punya uang lebih nggak sayanglah untuk menyulap tampilan rumahnya.

Ruangan bisa dicat ulang. Isinya, atau perlengkapan rumah pun diganti yang baru. Kursi dan meja tamu baru, kursi makan baru. Pokoknya semuanya harus ngejreng

Barang-barang yang lama alias seken bisa dilego, bahkan kalau bisa rumah pun bisa dilego dan ganti rumah baru?

Berita Terkait

Menghitung Hari, Menghitung Nasib

Kamis 30 Des 2021, 07:47 WIB
undefined

Melangkah Pasti, Jangan Salah Jalan

Senin 03 Jan 2022, 11:01 WIB
undefined

ASN yang Profesional dan Bermoral

Senin 03 Jan 2022, 11:30 WIB
undefined

News Update