Padahal, pandemi Covid-19 masih berlangsung dan dunia termasuk Indonesia terus mempersiapkan diri untuk segala sesuatu yang mungkin terjadi.
Satgas Covid-19 melaporkan penambahan 394 kasus positif di Indonesia pada Selasa (23/11/2021). Kasus baru terbanyak berasal dari DKI Jakarta dengan 69.
Total kasus Covid-19 di Indonesia per Selasa (23/11/2021) pukul 19.00 WIB mencapai 4.253.992, terhitung sejak 2 Maret 2020.
Dari jumlah tersebut, tercatat sebanyak 7.916 kasus aktif atau pasien yang masih terkonfirmasi positif virus corona, dan menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.
Sementara, pasien Covid-19 yang sembuh dalam sehari kemarin jumlahnya bertambah 434, total kasus kesembuhan hingga saat ini mencapai 4.102.323.
Sedangkan, pasien yang meninggal dunia pada periode 22-23 November bertambah 9 kasus. Sehingga, total kasus kematian akibat Covid-19 kini mencapai 143.753 jiwa.
Meski penambahan kasus positif hingga angka kematian akibat Covid-19 menurun dan Jakarta sudah dikategorikan level 1 risiko penularan Covid-19, namun kewaspadaan adalah tetap yang utama.
Lihat juga video “Kecelakaan Bus di Cipulir, Detik-detik Penyelamatan Sopir Bus Berlangsung Dramatis”. (youtube/poskota tv)
Masyarakat sejatinya tidak boleh terlena dengan status tersebut karena ancaman gelombang ketiga yang diprediksi terjadi pada akhir tahun masih mungkin terjadi.
Oleh sebab itu, seluruh masyarakat dari berbagai kalangan harus tetap disiplin menjalani prokes dan mematuhi setiap kebijakan yang dibuat pemerintah.
Meski sudah divaksin, jangan ada toleransi dalam penerapan prokes. Pengawasan tertib masker, jaga jarak dan kerumunan juga harus terus ditegakkan. (*)