SERANG, POSKOTA.CO.ID - Nasib nahas menimpa dua pelajar SMP Negeri di Cikande dilarikan ke rumah sakit setelah terlibat kecelakaan lalulintas di Jalan Raya Otonom Cikande-Pamarayan, tepatnya di Kampung Malaka, Desa Situterate, Kecamatab Cikande, Kabupaten Serang, Rabu (10/11/2021).
Korban diketahui bernama Rendiansyah (13) dan Gilang Angga (13) dan saat ini sedang dalam perawatan di rumah sakit.
Diperoleh keterangan, musibah kecelakaan yang dialami dua pelajar ini terjadi sekitar 09:30 WIB.
Sebelum terlibat kecelakaan, kedua pelajar yang mengendarai motor Beat A 3116 EQ diketahui meluncur dari arah Cikande menuju Pamarayan.
Setiba di lokasi kejadian, motor yang dikendarai Gilang Angga membonceng Rendiansyah menabrak bagian belakang motor Honda Beat A 6093 HW yang dikendarai Nofiyah.
Karena tidak bisa mengendalikan, motor yang dikendarai korban terjungkal.
Diduga kecepatan motor tinggi, saat motor terjungkal, tubuh kedua pelajar ini terpental dan membentur badan jalan.
Akibatnya, kedua pelajar ini terluka parah, sedangkan Nofiyah mengalami luka ringan.
Oleh warga setempat, korban yang terluka pada bagian kepala langsung dilarikan ke puskesmas setempat.
Namun karena kondisinya yang luka berat, kedua pelajar ini langsung dirujuk ke rumah sakit.
Kasatlantas Polres Serang, AKP Tiwi Afrina saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
Menurut AKP Tiwi, kasus kecelakaan diduga disebabkan karena pengendara motor yang masih di bawah umur tidak memperhatikan batas kecepatan serta tidak menjaga jarak dengan kendaraan di depannya sehingga terjadi benturan.
Selain dua kesalahan tersebut, kata Kasatlantas, pengendara dan yang dibonceng juga tidak mengenakan helm saat berkendara serta belum diijinkan untuk berkendara motor di jalan raya atau belum memiliki SIM.
"Kami mengimbau kepada para orang tua untuk tidak mengijinkan atau membiarkan anak-anak nya yang masih berusia dibawah umur untuk berkendara motor. Dan kepada pengendara juga diimbau untuk taat aturan berlalulintas, diantaranya memiliki SIM serta menggunakan helm demi untuk keselamatan diri," ujar Kasatlantas didampingi Kanit Lakalantas Ipda Taufik. (kontributor banten/rahmat haryono)