Jangan Ngeres! 13 Oktober Peringatan Hari Tanpa Bra Sedunia Trending di Twitter

Rabu 13 Okt 2021, 15:40 WIB
Peringatan NoBraDay bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para perempuan akan skrining dan mengenali gejala kanker payudara. (Foto/id.pinterest.com)

Peringatan NoBraDay bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para perempuan akan skrining dan mengenali gejala kanker payudara. (Foto/id.pinterest.com)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Hari Tanpa Bra Sedunia menjadi trending topik di Twitter hari ini.

Warga di penjuru dunia berbondong-bondong membagikan foto dirinya tanpa mengenakan bra atau BH atau kutang.

Salah satu warganet yang membagikan foto tanpa mengenakan bra adalah @jeisy39 dengan membagikan foto berjajar beberapa wanita tanpa mengenkan bra.

Akun Twitter yang membagikan foto tanpa mengenakan bra sebagai bentuk kepedulian mereka terhadap wanita yang menyintas kanker payudara.

“To all di ladies fyting Breast Cancer ,may God see u through #Nobraday,” tulis akun @jeisy39.

Orang Indonesia familiar dengan kutang atau BeHa (BH) yang selalu digunakan oleh wanita.

Bra merupakan pakaian dalam wanita untuk menyangga dan melindungi payudara dari gesekan pakaian maupun untuk membuat nyaman para wanita dalam beraktivitas sehari-hari.

Istilah BH itu sendiri berasal dari Bahasa Belanda singkatan buste hounder yang memiliki arti penyangga payudara. 

Sedikit orang yang mengetahui bahwa tanggal 13 Oktober adalah hari tanpa bra sedunia. Sebagai Hari Tanpa Bra Sedunia atau No Bra Day disarankan para perempuan tidak menggunakan BH atau kutang.

Hari Tanpa Bra sebenarnya sebagai bentuk kampanye untuk mengingatkan kaum perempuan akan Kesehatan payudara, terutama dari ancaman penyakit kanker payudara.

Namun tanpa mengenakan bra atau kutang yang dimaksud bukan seruan untuk tidak mengenakan bra.

Tetapi peringatan Hari Tanpa Bra ini berkaitan dengan berempati kepada survivor kanker payudara.

Hari Tanpa Bra tersebut agar setiap orang khususnya para wanita sadar akan bahaya kanker payudara.

Bahkan diyakini dari delapan wanita satu orang didiagnosis mengidap kanker payudara.

Dari angka tersebut dikategorikan angka yang cukuo tinggi.

Meski kanker payudara dapat disembuhkan, banyak wanita yang meninggal karena kanker payudara.

Sehingga diperlukan peringatan Hari Tanpa Bra Sedunia agar kaum perempuan sadar akan bahaya kanker payudara.

Berawal dari kegiatan meningkatkan kesadaran bahaya kanker payudara pada tahun 2011 di Kanada dan Amerika Serikat.

Dokter Mitchell Brown di Toronto menggagas BRA (Breast Reconstruction Awarness) DAY yang bertujuan untuk mengedukasi perempuan akan pilihannya operasi pengangkatan payudara.

Di tahun yang sama seorang perempuan yang bernama Anastasia Donuts mengajak para perempuan sadar akan bahaya kanker payudara dengan merayakan Hari Tanpa Bra di sebuah situs.

Menindaklanjuti hal tersebut, beberapa aktivis pun menggaungkan tagar #nobraday di media sosial.

Seiringa waktu setelah gencar kampanye Hari Tanpa Bra di lini massa, pada 13 Oktober 2014 terpilih sebagai Hari Tanpa Bra agar para perempuan sadar akan bahaya kanker payudara.

Tercatat 30 negara turut serta untuk merayakan Hari Tanpa Bra Sedunia.

Bahkan para wanita yang mengikuti perkembangan informasi di media sosial mengajak para perempuan tidak mengenakan kutang atau BH.

Ajakan tersebut sebagai bentuk kepedulian para penyintas kanker payudara yang tidak bisa beraktivitas di luar rumah tanpa bra untuk menahan payudara buatan setelah menjalani operasi pengangkatan payudara.

Peringatan No BRA Day agar wanita sadar akan gejala kanker payudara, dan mendorong wanita untuk melakukan pemeriksaan diri secara teratur.

Selain itu, merayakan No Bra Day juga bisa dilakukan dengan melakukan skrining kanker payudara untuk mengetahui kemungkinan potensi kanker payudara sedini mungkin.

Perlu diketahui, kanker payudara tidak hanya bisa menjangkit perempuan, namun juga laki-laki.

Menurut Johns Hopkins Medical Center, setidaknya ada 40 persen kanker payudara yang terdeteksi oleh wanita dengan cara merasakan benjolan saat wanita tersebut mengangkat kedua tangannya.

Jika deteksi awal kanker payudara tersebut dapat diketahui, sebaiknya wanita tersebut segera memeriksa diri atau konsultasi ke dokter. Karena dengan mendeteksi lebih awal sebagai kunci utama untuk mengalahkan kanker payudara.

Video Diduga Cabuli Bocah Perempuan Umur 6 Tahun, Seorang Kakek Diamankan Polisi. (youtube/poskota tv)

Kanker dapat menyerang orang yang tidak memperhatikan sejak dini sehingga terlambat menyadarinya.

Namun, memperhatikan dan mewaspadai payudara Anda dapat meminimalkan risiko terkena kanker payudara secara parah.

Diharapkan dengan adanya hari ini, para perempuan dapat menyadari bahaya kanker payudara sehingga dapat melakukan tindakan pencegahan. (ibriza fasti ifhami)

Berita Terkait

News Update